Pemprov Tolak Airin dan Benyamin ke Luar Negeri Ternyata Bukan Sekali
Diketahui, Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany dan Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie total menghabiskan Rp600 juta untuk mememenuhi undangan acara ke luar negeri.
Airin diagendakan mengisi acara Council FEO Small Bussines atau Forum UKM Internasional di Amerika Serikat dibekali dana sekitar Rp350 juta. Sedangkan, Benyamin menghadiri Office of the Lord Mayor Brisbane tentang The Asia Pasific Cities Summit and Mayors Forum (2019 APCS) di Brisbane, Australia dianggarkan sebesar Rp250 juta.
Masing-masing jumlah tersebut sudah termasuk akomodasi tiket pesawat pulang pergi dan hotel. Anggaran perjalan tersebut merupakan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tangsel. Itulah mengapa perjalanan kunker Airin dan Benyamin ke luar negeri tak direstui Gubernur Banten serta Kemendagri.
"Soal biaya itu relatif, Rp250 juta pesawatnya enggak murah. Ibu Walikota Rp350 juta, angka itu bukan dari kami. Saya enggak tau biayanya berapa tapi itu enggak murah. Itu sudah PP (Pulang Pergi) sudah dengan hotel. Saya tiga hari disana pulang pergi empat hari," ujar Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie, Rabu (26/6).
Benyamin mengaku bukan pertama kali kunker ke luar negeri ditolak oleh Pemprov Banten. Dirinya pun, heran Pemprov Banten tidak menanyakan terlebih dan terkesan langsung main tolak.
"Staf kita pernah dibiayai Korsel selama dua minggu untuk dilatih berbagai pengembangan soal smart city enggak disetujui juga. Padahal bukan biaya dari kita jadi apasih yang dipikirkan Pemprov Banten enggak ditanya main tolak-tolak aja," katanya.
Lanjutnya, sering kali Tangsel mendapat undangan dari luar negeri itu menandakan bahwa Tangsel sudah dikenal dunia.
"Mereka sudah menyaksikan pertumbuhan Tangsel di dunia maya, dari rekomendasi Kementerian Dalam Negeri bicara soal keuangan. Kemarin saja datang dari Korsel ke Tangsel, ya kalau dibilang Tangsel pergaulannya sudah internasional," tutupnya. [ars]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/2XrlrQv
via gqrds
0 Response to "Pemprov Tolak Airin dan Benyamin ke Luar Negeri Ternyata Bukan Sekali"
Posting Komentar