Ratusan Pegawai Pemprov Banten Kompak Bolos Kerja Karena Sakit
RMOLBanten. Ratusan aparatur sipil negara (ASN) yang membolos dilakukan pemeriksaan oleh tim gabungan Pemprov Banten. '
Hasil sementara banyak yang mengaku tidak masuk dan apel pada 10 Juni kemarin lantaran sakit.
Kepala Inspektur Banten, E Kusmayadi ditemui disela-sela pemeriksaan di lantai III Aula gedung tersebut, Selasa (11/6) mengungkapkan, dari hasil klarifikasi yang dilakukan oleh tim pemeriksa sebagian pegawai yang bolos mengaku sakit.
"Iya dari sementara pemeriksaan, mereka menyampaikan sakit, dengan membawa surat keterangan dokter dari klinik atau rumah sakit," katanya.
Meski demikian kata dia, surat keterangan tersebut saat ini masih diyakini meragukan, lantaran yang bersangkutan tidak melampirkan resep dokter, maupun obat-obatanya.
"Kita masih perlu melakukan pendalaman lagi, karena sangat diragukan penjelasanya. Kita akan lakukan pengecekan langsung ke intasnsi pelayanan kesehatan dan dokter," ungkapnya.
Bahkan kata dia, keraguan tim pemeriksa hampir dinyatakan kebenaranya, setelah dilakukan pengecekan langsung melalui telpon.
"Tadi ada beberapa orang, yang mengaku sakit dan melampirkan surat keterangan. Tapi setelah kita mintakan kepada yang bersangkutan menelpon langsung ke kliniknya tidak nyambung," ujarnya.
Karena itu lanjut dia, setelah pemeriksaan selesai tim akan melakukan rekapitulasi terhadap klarifikasi 290 pegawai pemprov yang bolos.
"Nanti kita akan inventarisir semuanya. Termasuk kita nanti satu persatu semua klinik dan rumah sakit kita mintakan penjelasan," paparnya.
Hingga berita ini diturunkan, tim pemeriksa gabungan dari Inspektorat, BKD dan Satpol PP masih melakukan pemanggilan terhadap pegawai yang bolos apel pada tanggal 20 Juni lalu. [dzk]
from RMOLBanten.com http://bit.ly/2R2m4dm
via gqrds
Hasil sementara banyak yang mengaku tidak masuk dan apel pada 10 Juni kemarin lantaran sakit.
Kepala Inspektur Banten, E Kusmayadi ditemui disela-sela pemeriksaan di lantai III Aula gedung tersebut, Selasa (11/6) mengungkapkan, dari hasil klarifikasi yang dilakukan oleh tim pemeriksa sebagian pegawai yang bolos mengaku sakit.
"Iya dari sementara pemeriksaan, mereka menyampaikan sakit, dengan membawa surat keterangan dokter dari klinik atau rumah sakit," katanya.
Meski demikian kata dia, surat keterangan tersebut saat ini masih diyakini meragukan, lantaran yang bersangkutan tidak melampirkan resep dokter, maupun obat-obatanya.
"Kita masih perlu melakukan pendalaman lagi, karena sangat diragukan penjelasanya. Kita akan lakukan pengecekan langsung ke intasnsi pelayanan kesehatan dan dokter," ungkapnya.
Bahkan kata dia, keraguan tim pemeriksa hampir dinyatakan kebenaranya, setelah dilakukan pengecekan langsung melalui telpon.
"Tadi ada beberapa orang, yang mengaku sakit dan melampirkan surat keterangan. Tapi setelah kita mintakan kepada yang bersangkutan menelpon langsung ke kliniknya tidak nyambung," ujarnya.
Karena itu lanjut dia, setelah pemeriksaan selesai tim akan melakukan rekapitulasi terhadap klarifikasi 290 pegawai pemprov yang bolos.
"Nanti kita akan inventarisir semuanya. Termasuk kita nanti satu persatu semua klinik dan rumah sakit kita mintakan penjelasan," paparnya.
Hingga berita ini diturunkan, tim pemeriksa gabungan dari Inspektorat, BKD dan Satpol PP masih melakukan pemanggilan terhadap pegawai yang bolos apel pada tanggal 20 Juni lalu. [dzk]
from RMOLBanten.com http://bit.ly/2R2m4dm
via gqrds
0 Response to "Ratusan Pegawai Pemprov Banten Kompak Bolos Kerja Karena Sakit"
Posting Komentar