1.500 Personel Gabungan dari Banten Amankan Pelantikan Presiden
SERANG – Sebanyak 1.500 personel gabungan dari unsur TNI, Polri, Pol PP, Dinas Perhubungan, Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) di Banten akan turut mengamankan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo-Maruf Amin pada 20 Oktober 2019.
Kapolda Banten Irjen Pol Tomsi Tohir menyatakan pengamanan untuk mengantisipasi gangguan keamanan pelantikan di Jakarta. “Kita bersama di sini, juga diharapkan kegiatan pelantikan Presiden dan Wapres berjalan dengan baik. Yang kita antisipasi ancaman yang dapat mengganggu atau berpotensi mengganggu seluruh kegiatan rangkaian di Jakarta,” kata Kapolda usai gelar pasukan pengamanan di Mapolda Banten, Jalan Syeh Nawawi al-Bantani, Cipocok Jaya, Kota Serang, Jumat (18/10/2019).
Sejauh ini, Tomsi menyebutkan pihaknya terus melaksanakan pengamanan rutin. Pengamanan tersebut terus ditingkatkan sejak insiden penusukan Menko Polhukam Jendral (Purn) Wiranto. “Tentunya kita meningkatkan kewaspadaan kemudian kita bersama sama berembuk kemudian kita melaksanakan kegiatan antisipasi,” ujarnya.
Pihaknya memastikan, belum ada rencana kegiatan masyarakat Banten ke Jakarta. Upaya penyekatan juga dilakukan untuk kegiatan masyarakat yang berpotensi mengganggu acara tersebut. “Upaya kita adalah komunikasi, silaturahmi dan upaya preventif yang kita lakukan. Untuk titiknya tidak bisa kita sampaikan di sini secara terbuka,” ujarnya.
Komandan Korem 064/Maulana Yusuf Kolonel Inf Windiyatno menyatakan, pengaman di Banten mengikuti petunjuk pimpinan TNI. “(Prajurit dikirim) tentunya ada, untuk memperkuat. Untuk kekuatan tentu tidak kita publikasikan. (Bentuk pengamanan) kalau yang di sini kan sesuai pemegangnya tetap dari Kapolda, kecuali Jakarta. Kan di sini tidak ada (pengamanan) VVIP,” ujarnya.
(You/Red)
0 Response to "1.500 Personel Gabungan dari Banten Amankan Pelantikan Presiden"
Posting Komentar