Ekspor Perdana, Tepung Jagung dari Industri Cilegon Tembus Negara Israel

CILEGON – Ditengah wabah virus Corona yang menjadi perhatian dunia, tepung jagung asal Cilegon mampu ekspor perdana ke Israel. Kali ini tiga kontainer dengan berat total 57 ton tepung jagung senilai Rp430 juta telah diperiksa kesehatannya oleh Pejabat Karantina Tumbuhan.

“Kami apresiasi prestasi yang telah dicapai oleh PT Tereos FKS Indonesia disaat wabah corona melanda masih terus produktif bahkan mendapatkan pasar baru. Harus kita bantu untuk memenuhi phytosanitary- nya,” tegas Raden Nurcahyo Kepala Karantina Pertanian Cilegon, Jumat (27/3/2020).

Phytosanitary Certificate merupakan jaminan kesehatan bagi tepung jagung yang diekspor agar tidak ditolak oleh negara tujuan.

“Maka dari itu layanan karantina tetap berjalan, kami berikan layanan prioritas untuk perusahaan, sedangkan untuk para petugas kami sediakan alat pelindung diri (APD) yang sesuai standar agar aman,” tambah Raden.

Selama tahun 2020 ini, corn starch telah diekspor sebanyak 9 ribu ton senilai Rp42, 5 miliar yang diekspor ke enam Negara yaitu Vietnam, Malaysia, Hongkong, Pilipina, Thailand dan Israel.

(Man/Red)



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ekspor Perdana, Tepung Jagung dari Industri Cilegon Tembus Negara Israel"

Posting Komentar