Gegara Video Viral Virus Corona WH: Event Dibatalkan, EO Merugi
RMOLBANTEN. Gelaran Quick Response Indonesian Standard (QRIS) yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia (BI) Perwakilan Banten di Alun-alun Barat Kota Serang terpaksa dibatalkan.
Hal itu diakibatkan adanya pengumuman empat warga Banten yang positif terkena Virus Corona oleh Gubernur Banten Wahidin Halim pada Kamis (12/3) kemarin.
Akibat pembatalan tersebut salah satu vendor Event Organizer (EO) yang menjadi penyelenggara even QRIS, terkena imbas dan alami kerugian.
Rizal salah satu vendor mengaku kecewa atas video Gubernur lantaran berimbas pada kegiatan yang tengah dikerjakannya di Alun-alun.
Kegiatan yang merupakan kegiatan sosialisasi QRIS (Quick Response Indonesian Standard) terpaksa di batalkan menyusul adanya statement dari Gubernur Banten.
"Ya dari kemarin kami sudah persiapan, namun pagi ini pihak Pemprov membatalkan undangan dan kegiatan terpaksa ditiadakan untuk mengantisipasi kekhawatiran akan corona," katanya.
Jujur, dikatakan Rizal setelah video beredar, klien merasa takut untuk melakukan kegiatan. Seandainya Gubernur tidak gegabah, mungkin hal ini tidak akan terjadi.
"Kalau bicara rugi ya jelas rugi. Apa yang sudah terpasang mau tak mau harus dibongkar lagi. Ini khan semua ada cost nya. Bukan tanpa biaya," tuturnya.
Untuk itu, jika memang keadaan di Provinsi Banten darurat corona, pihaknya meminta agar selama tiga bulan kedepan dan selama corona masih meneror, event-event yang akan di selenggarakan di Banten harus dibatalkan.
"Kalau memang darurat, ya sudah, jangan ada event sampai masalah corona ini selesai. Keluarkan intruksinya yang jelas jangan cuma bisanya membuat kegaduhan saja," tandasnya. [ars]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/2vmAq22
via gqrds
Hal itu diakibatkan adanya pengumuman empat warga Banten yang positif terkena Virus Corona oleh Gubernur Banten Wahidin Halim pada Kamis (12/3) kemarin.
Akibat pembatalan tersebut salah satu vendor Event Organizer (EO) yang menjadi penyelenggara even QRIS, terkena imbas dan alami kerugian.
Rizal salah satu vendor mengaku kecewa atas video Gubernur lantaran berimbas pada kegiatan yang tengah dikerjakannya di Alun-alun.
Kegiatan yang merupakan kegiatan sosialisasi QRIS (Quick Response Indonesian Standard) terpaksa di batalkan menyusul adanya statement dari Gubernur Banten.
"Ya dari kemarin kami sudah persiapan, namun pagi ini pihak Pemprov membatalkan undangan dan kegiatan terpaksa ditiadakan untuk mengantisipasi kekhawatiran akan corona," katanya.
Jujur, dikatakan Rizal setelah video beredar, klien merasa takut untuk melakukan kegiatan. Seandainya Gubernur tidak gegabah, mungkin hal ini tidak akan terjadi.
"Kalau bicara rugi ya jelas rugi. Apa yang sudah terpasang mau tak mau harus dibongkar lagi. Ini khan semua ada cost nya. Bukan tanpa biaya," tuturnya.
Untuk itu, jika memang keadaan di Provinsi Banten darurat corona, pihaknya meminta agar selama tiga bulan kedepan dan selama corona masih meneror, event-event yang akan di selenggarakan di Banten harus dibatalkan.
"Kalau memang darurat, ya sudah, jangan ada event sampai masalah corona ini selesai. Keluarkan intruksinya yang jelas jangan cuma bisanya membuat kegaduhan saja," tandasnya. [ars]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/2vmAq22
via gqrds
0 Response to "Gegara Video Viral Virus Corona WH: Event Dibatalkan, EO Merugi"
Posting Komentar