Pemulung dan Manusia Gerobak di Serang Semakin Banyak

SERANG – Memasuki bulan suci Ramadhan, di Kota Serang semakin banyak ditemukan pemulung dan manusia gerobak. Pemandangan itu bisa dilihat di Jalan Ahmad Yani maupun Jalan Jenderal Sudirman, Kota Serang.

Mereka tampak duduk-duduk dengan karung di tangan maupun yang menggunakan gerobak. Tampak anak kecil yang tertidur di gerobak. Juga kaum ibu-ibu yang sedang bercengkrama dengan sesama pemulung.

“Seminggu belakangan ini saya juga banyak melihat di Jalan Bhayangkara. Jumlahnya semakin banyak. Bisa jadi mereka bukan warga asli dari Serang,” kata Ade warga Kota Serang saat berbincang dengan Bantennews.co.id, Sabtu (25/4/2020).

Warga lain, Doni mengaku melihat para pemulung kerap duduk-duduk di halte Hotel Le Dian, Serang. Mereka terdiri dari ibu-ibu yang membawa karung. “Baru mau puasa ini jumlah mereka semakin banyak. Belum lagi gerobak yang biasa mangkal di depan kampus UIN Banten dan rel kereta Panancangan,” katanya.

Ia berharap dari pihak pemerintah Kota Serang, khususnya Dinas Sosial menertibkan dan memberikan pembinaan serta pendampingan jika yang bersangkutan warga Kota Serang.

Ia juga berharap Pemerintah Kota Serang agar lebih peka terhadap fenomena sosial dampak dari merebaknya Covid-19 yang juga mempengaruhi sektor ekonomi masyarakat. (You/Red)

 



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pemulung dan Manusia Gerobak di Serang Semakin Banyak"

Posting Komentar