Sejumlah Pintu Masuk Bobol, Covid-19 Bukan Perang Tim Medis Tapi Perangnya Negara

RMOLBANTEN. Perang melawan virus corona baru atau Covid-19 ini bukan perang para dokter, perawat atau juru medis melawan virus. Tapi perangnya negara melawan virus asal Wuhan, China.

Diketahui, puluhan tim medis telah berguguran dalam menangani wabah Covid-19 di tanah air. Sementara negara terlihat gagap menghadapinya.

"Ini perangnya negara atau Pak Jokowi,” terang Andi Arief dalam akun Twitternya, Senin (6/4).

Menurut politisi Partai Demokrat ini, negara sudah ragu-ragu ambil keputusan sejak semula.

Buktinya, sejumlah pintu masuk Indonesia kebobolan. Sehingga virus mematikan itu bisa masuk ke tanah air dan menjangkit lebih dari 2 ribu orang.

"Bandara dan pelabuhan sudah jebol musuh akibat peragu,” sambungnya.

Kini kata Andi Arief, rakyat sendiri yang berjuang agar tidak ikut tertular Covid-19.
Sementara para tim medis bertugas menolong rakyat, juga dirinya sendiri.

Andi Arief pun bertanya-tanya, butuh berapa korban lagi berjatuhan untuk negara bisa serius mengatasi kasus ini.

"Rakyat berjibaku mandiri agar tak tersentuh, dokter/juru medis menolong rakyat dan dirinya. Mau korban berapa lagi pak?” demikian Andi Arief. [dzk]

from RMOLBanten.com https://ift.tt/39MibkP
via gqrds

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Sejumlah Pintu Masuk Bobol, Covid-19 Bukan Perang Tim Medis Tapi Perangnya Negara"

Posting Komentar