Dugaan TPPO Di Karaoke Venesia, LBH Keadilan: Pemkot Tangsel Kerjanya Cuma Seremoni
Demikian disampaikan Ketua Pengurus LBH Keadilan, Abdul Hamim Jauzie, Jumat (21/8).
"Dugaan TPPO tersebut bukti nyata Pemkot Tangerang Selatan tidak becus bekerja. Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DPMP3AKB) dan P2TP2A sebagai UPTD dinas tersebut hanya disibukkan dengan acara-cara seremoni yang jauh dari substansi," tegas Hamim saat dikonfirmasi, Jumat (21/8).
"DPMP3AKB bersama Satpol PP semestinya bisa menjangkau tempat-tempat yang disinyalir banyak terjadi TPPO seperti Venesia itu," tambahnya.
Terlebih, masih adanya larangan tempat hiburan malam beroperasi karena adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), menambah kuat Pemkot Tangsel tak becus dalam menerapkan aturan.
Lanjut Hamim, Mabes Polri harus mengusut tuntas dugaan TPPO yang terjadi di tempat hiburan Venesia. Karena menurutnya, ada pihak lain yang menjadi backing praktik TPPO.
"Mabes Polri harus mengusut tuntas dugaan TPPO tersebut. Mulai dari perekrutan, pengiriman, pemindahan, penampungan, atau penerimaan. Seret juga pihak-pihak lain yang terlibat. Kami meyakini ada pihak-pihak yang menjadi backing praktik TPPO tersebut," terang Hamim.
Ia juga menjelaskan, jika wanita yang menjadi pemandu lagu hanyalah korban dari perdagangan orang.
"Pemkot Tangerang Selatan harus mengantisipasi TPPO di tempat-tempat hiburan lainnya. Pemandu lagu yang ditangkap hanyalah korban. Sehingga Mabes Polri harus segera melepaskannya. Foto dan video saat penangkapan juga tidak semestinya terpublikasi," tutupnya.
Diketahui pada Rabu (19/8) malam lalu, tim Bareskrim Polri menggerebek tempat karaoke Venesia, Serpong, Tangsel.
Pada saat penggerebekan tersebut, Bareskrim Polri mengamankan 13 orang diantaranya empat papi mucikari dan tiga orang mami mucikar.
Dan mendapati barang bukti berupa uang Rp 730 juta hasil dari bokingan wanita sejak mulai 1 Agustus, 12 kotak kondom dan berbagai macam bukti lainnya yang mengarah adanya perdagangan orang di tempat karaoke tersebut. [ars]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/3l7vdAc
via gqrds
0 Response to "Dugaan TPPO Di Karaoke Venesia, LBH Keadilan: Pemkot Tangsel Kerjanya Cuma Seremoni"
Posting Komentar