Pandemi Covid-19, IWO Tangerang Raya Desak Penundaan Pilkada 2020
TANGSEL – Ikatan Wartawan Online (IWO) Tangerang Raya mendesak Pemerintah Daerah yang mengadakan Pilkada 2020, agar menunda lantaran masih dalam pandemi covid-19.
Catatan data dari Indeks Pengaruh Kematian Nakes (IPKN) akibat Covid-19 yang dibuat tim Pandemic Talks menyebut, Indonesia mendapatkan nilai 223. Angkat itu menunjukkan Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki dampak kematian nakes terburuk di dunia. Di bawah Indonesia terdapat beberapa negara lain, misalnya Mesir (222), USA (195), UK (193), dan Brasil (160).
“Data terakhir Sabtu 19 September 2020, kasus positif Covid di republik ini mencapai 240.687 orang, dengan total jumlah pasien meninggal sebanyak 9.448 pasien. Termasuk di dalamnya untuk Kota Tangerang Selatan yang mengalami peningkatan, di mana kasus positif menjadi 1.002 orang atau bertambah 12 orang dalam sehari terakhir,” ucap ketua IWO Tangerang Raya Hasan Kurniawan, Senin (21/9/2020).
Dikatakan Hasan, tahapan Pilkada serentak sedang berlangsung. Di mana dalam waktu dekat, prosesnya memasuki fase penetapan pasangan calon yang disusul berikutnya jadwal kampanye hingga terakhir masa pemilihan pada awal Desember 2020.
“Pasangan calon, masa pendukung, relawan, tim kampanye, KPU, Bawaslu, aparat pengamanan, dan tim pelaksana lainnya terancam terpapar Covid. Terlebih lagi masyarakat sebagai subjek pelaku, alih-alih ingin menikmati euforia pesta demokrasi, yang ada malah situasi itu memperbesar celah penyebaran Covid-19,” terang Hasan.
IWO Tangerang Raya, kata dia, tak rela kasus Covid meluas di berbagai daerah, khususnya di Kota Tangsel dan Banten. Penanganan Covid harus menjadi perhatian utama saat ini.
Mau menunggu sampai berapa banyak lagi yang gugur? yang dirawat? yang terpapar?. Sadarkah kita semua, jika aku dan keluargaku, kamu dan keluargamu, dia dan keluarganya hanya menunggu antrian untuk semua itu jika tak sama-sama bergerak melakukan pencegahan.
Menyikapi itu, IWO Tangerang Raya meminta kepada pemerintah dan semua pihak terkait agar :
1. Menunda semua tahapan Pilkada ke depan sampai situasi pandemi lebih terkendali.
2. Semua elemen, instansi, parpol, profesi, untuk fokus berkolaborasi memerkokoh tindakan membantu pemerintah pusat dan daerah menangani penyebaran Covid.
3. Mendorong Satgas Covid berperan aktif, tegas dan tanpa pandang bulu menindak para pelanggar PSBB.
“Demikian kiranya, kami sangat berharap permintaan ini disikapi segera. Mengingat nyawa anak bangsa jauh lebih berharga dari segalanya. Terimakasih,” tutupnya. (Ihy/Red)
0 Response to "Pandemi Covid-19, IWO Tangerang Raya Desak Penundaan Pilkada 2020"
Posting Komentar