Kasus Pelecehan Seksual, Kuasa Hukum dan Tim Saraswati Telusuri Pembuat Akun

RMOLBANTEN. Calon Wakil Walikota Tangsel nomor urut 1, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mendapat serangan pelecahan seksual dari salah satu akun facebook bernama Bang Djoel.

Dalam postingan Bang Djoel ke grup facebook Tangsel Rumah dan Kota Kita, ia mengirimkan foto Saraswati yang sedang mengandung dengan tulisan bernada pelecehan seksual.

"Yg mau coblos udelnya silahkan. Udel dah diumbar.. Pantaskah jadi panutan apalagi pemimpin Tangsel?," tulis akun Bang Djoel.

Saraswati yang geram akan tindakan pelecehan seksual tersebut, langsung menunjuk dua kuasa hukum untuk menangani kasus pelecehan seksual.

Kuasa Hukum Saraswati, Maulana Bungaran menjelaskan, jika pihaknya masih akan menelusuri identitas asli pemilik akun dan akan segera melaporkannya ke kepolisian.

"Kami memang masih menulusuri identitas asli dari si pemilik akun. Namun perlu diketahui bahwa untuk laporan di kepolisian cukup identitas akun karena jejak digital dikepolisian memiliki forensik bisa menulusuri kemana," terang Maulana di Kampung Anggrek, Serpong, Tangsel, Selasa (27/10).

Meski begitu, ia dengan dibantu tim media sosial Saraswati sudah mendapatkan beberapa petunjuk dan mengarah ke satu nama terkait pelecehan seksual yang tertuju ke Saraswati.

"Namun untuk mempermudah tugas kepolisian kami sudah dibantu tim medsos Bu Saras, ada beberapa petunjuk atau clue yang mengarah ke seseorang yang kami belum bisa sebutkan namanya. Mungkin nanti apabila dilaporan kepolisian pasti akan terungkap," ungkapnya.

Maulana juga menduga, serangan pelecehan seksual yang dilakukan Bang Djoel ada keterkaitkan dengan pencalonan Saraswati di Pilkada Tangsel.

"Kalau bicara ada kaitan dengan pilkada, memang diduga ada kaitan dengan pilkada, kenapa? Karena dipostingan didalam akun tersebut menyebut calon pemimpin Tangsel yang diketahui Tangsel sedang hajatan memilih Walikota dan Wakil Walikota," papar Maulana.

"Apalagi disitu ada berdasarkan yang kami pelajari, ada satu grup Tangsel Rumah dan Kota Kita jadi dalam konteks kekininian patut diduga apa yang diposting terduga pelaku memang berkaitan erat dengan pilkada," tambahnya.

Sementara itu, Saraswati juga dengan tegas akan melawan segala perbuatan yang melecehkan kaum wanita baik itu secara verbal, secara langsung dan secara tulis.

"Kepada saudari-saudari saya, untuk tidak takut membuat pelaporan dan tidak takut untuk berbicara. Saya katakan bahwa cukup dan kita harus berani (melawan)," kata Saraswati. [ars]




from RMOLBanten.com https://ift.tt/31KJYRg
via gqrds

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kasus Pelecehan Seksual, Kuasa Hukum dan Tim Saraswati Telusuri Pembuat Akun"

Posting Komentar