Kritik Jimly Ke Polri: Ditahan Saja Tidak Pantas Apalagi Diborgol, Carilah Orang Jahat Bukan Orang Salah!
RMOLBANTEN Kritik keras disampaikan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Asshiddiqie atas dipertontonkannya sejumlah aktivis Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Syahganda Nainggolan, Jumhur Hidayat oleh polisi.
Jumpa pers penangkapan sejumlah aktivis Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang dilakukan di Mabes Polri membuat sejumlah pihak kaget.
Ini karena tangan dari Syahganda Nainggolan dan Jumhur Hidayat cs diborgol.
Jimly Asshiddiqie yang sekarang Anggota DPD RI itu menyampaikan, perlakuan terhadap Syahganda dan Jumhur tersebut tidak pantas dilakukan.
"Ditahan saja tidak pantas apalagi diborgol untuk kepentingan disiarluaskan,â tegasnya dalam akun Twitter pribadi sesaat lalu, Jumat (16/10).
Jimly meminta kepada polisi untuk bisa lebih bijaksana dalam menegakkan keadilan dan kebenaran. Sebab, polisi merupakan pengayom masyarakat.
"Carilah orang jahat, bukan orang salah atau yang sekadar âsalahâ,â ujar Jimly.
Jimly lantas mengungkit kapasitas penjara yang sudah kepenuhan (over kapasitas) 208-300 persen. Maka kata Jimly peruntukkanlah penjara bagi para penjahat saja, bukan untuk orang yg brbeda pndapat
"Mereka yang beda pendapat cukup diajak dialog dengan hikmah untuk pencerahan," terangnya. [dzk]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/356fl9V
via gqrds
Jumpa pers penangkapan sejumlah aktivis Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang dilakukan di Mabes Polri membuat sejumlah pihak kaget.
Ini karena tangan dari Syahganda Nainggolan dan Jumhur Hidayat cs diborgol.
Jimly Asshiddiqie yang sekarang Anggota DPD RI itu menyampaikan, perlakuan terhadap Syahganda dan Jumhur tersebut tidak pantas dilakukan.
"Ditahan saja tidak pantas apalagi diborgol untuk kepentingan disiarluaskan,â tegasnya dalam akun Twitter pribadi sesaat lalu, Jumat (16/10).
Jimly meminta kepada polisi untuk bisa lebih bijaksana dalam menegakkan keadilan dan kebenaran. Sebab, polisi merupakan pengayom masyarakat.
"Carilah orang jahat, bukan orang salah atau yang sekadar âsalahâ,â ujar Jimly.
Jimly lantas mengungkit kapasitas penjara yang sudah kepenuhan (over kapasitas) 208-300 persen. Maka kata Jimly peruntukkanlah penjara bagi para penjahat saja, bukan untuk orang yg brbeda pndapat
"Mereka yang beda pendapat cukup diajak dialog dengan hikmah untuk pencerahan," terangnya. [dzk]
Sekarang, penjara dimana-mana sdh penuh, kelebihan penghuni (over kapasitas) sdh 208%. Bahkan di kota2 besar sdh 300%. Maka, peruntukkanlah penjara bagi para penjahat saja, bukan utk orang yg brbeda pndapat. Mereka yg beda pendapat cukup diajak dialog dg hikmah utk pencerahan.
mdash; Jimly Asshiddiqie (@JimlyAs) October 16, 2020
from RMOLBanten.com https://ift.tt/356fl9V
via gqrds
0 Response to "Kritik Jimly Ke Polri: Ditahan Saja Tidak Pantas Apalagi Diborgol, Carilah Orang Jahat Bukan Orang Salah!"
Posting Komentar