Guru Swasta di Banten Masih Bernasib Memprihatinkan
SERANG – Fraksi Partai Demokrat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banten meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten memperhatikan kesejahteraan tenaga pendidik atau guru di sekolah SMA dan SMK swasta.
Menurut fraksi Demokrat, Perhatian terhadap guru di sekolah swasta itu harus ditingkatkan pada tahun 2021 menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Banten 2021 yang dialokasikan untuk Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) Banten.
“Guru di sekolah Swasta ataupun Negri mempunyai tugas yang sama mencerdaskan anak bangsa, jadi harus diberikan perhatian,” kata anggota Fraksi Demokrat DPRD Banten, M. Nawa Said Dimyati kepada media, Sabtu (21/11/2020).
Nawa Said mengatakan, pada tahun 2021 Bosda sekolah SMA/SMK Swasta harus bertambah dari Rp 500.000 menjadi Rp 750.000 agar para guru bisa diberikan perhatian lebih oleh Pemeritah.
Kata Nawa Said, dari bosda Rp 750.000 itu sebesar Rp 500.000 agar diarahkan untuk membantu para guru yang mengajar disekolah swasta.
“Semoga tahun depan, 16.000 guru swasta (SMU/SMK) di lingkup Provinsi Banten mendapatkan tambahan penghasilan Rp. 500.000/bulan,” harapnya. (Red)
0 Response to "Guru Swasta di Banten Masih Bernasib Memprihatinkan"
Posting Komentar