Presidium KAMI: Pemanggilan Anies Baswedan Irrasional Dan Jadi Bumerang Bagi Rezim
RMOLBANTEN Pemanggilan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan oleh Polda Metro Jaya yang bertujuan untuk klarifikasi soal kerumunan di acara pernikahan putri Habib Rizieq Shihab sebagai drama penegakan hukum yang irrasional atau tidak wajar.
Demikian disampaikan Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Din Syamsuddin, Rabu (8/11).
"Belum pernah terjadi Polda memanggil seorang gubernur yang merupakan mitra kerja, hanya untuk klarifikasi,â tutur Din, kepada wartawan.
Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah itu menyatakan pemanggilan itu menjadi wajar jika dilakukan dalam rangka penyidikan.
Jika hanya klarifikasi, seharusnya pihak polda yang sowan ke tempat Anies Baswedan.
Kata Din, semakin aneh, karena izin kerumunan atau sebuah acara yang mendatangkan massa merupakan tupoksi dari polisi.
"Bukankah izin serta tanggung jawab atas kerumunan yang melanggar Protokol Kesehatan ada pada Polri?â tegasnya.
Menurut mantan ketua umum PP Muhammadiyah ini, kejadian tersebut merupakan preseden buruk yang hanya akan memperburuk citra Polri yang over acting.
Apalagi terkesan ada diskriminasi dengan tidak dilakukannya hal yang sama atas gubernur lain yang di wilayahnya juga terjadi kerumunan serupa.
"Tindakan ini akan menjadi bumerang bagi rezim, dan telah menuai simpati rakyat bagi Anies Baswedan sebagai pemimpin masa depan,â demikian Din Syamsuddin seperti dilansir Kantor Berita Politik RMOLID. [ars]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/35FW4h5
via gqrds
Demikian disampaikan Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Din Syamsuddin, Rabu (8/11).
"Belum pernah terjadi Polda memanggil seorang gubernur yang merupakan mitra kerja, hanya untuk klarifikasi,â tutur Din, kepada wartawan.
Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah itu menyatakan pemanggilan itu menjadi wajar jika dilakukan dalam rangka penyidikan.
Jika hanya klarifikasi, seharusnya pihak polda yang sowan ke tempat Anies Baswedan.
Kata Din, semakin aneh, karena izin kerumunan atau sebuah acara yang mendatangkan massa merupakan tupoksi dari polisi.
"Bukankah izin serta tanggung jawab atas kerumunan yang melanggar Protokol Kesehatan ada pada Polri?â tegasnya.
Menurut mantan ketua umum PP Muhammadiyah ini, kejadian tersebut merupakan preseden buruk yang hanya akan memperburuk citra Polri yang over acting.
Apalagi terkesan ada diskriminasi dengan tidak dilakukannya hal yang sama atas gubernur lain yang di wilayahnya juga terjadi kerumunan serupa.
"Tindakan ini akan menjadi bumerang bagi rezim, dan telah menuai simpati rakyat bagi Anies Baswedan sebagai pemimpin masa depan,â demikian Din Syamsuddin seperti dilansir Kantor Berita Politik RMOLID. [ars]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/35FW4h5
via gqrds
0 Response to "Presidium KAMI: Pemanggilan Anies Baswedan Irrasional Dan Jadi Bumerang Bagi Rezim"
Posting Komentar