Job Fair Kota Serang Ricuh, Pencaker Berebut Daftar Ulang
RMOLBanten. Gelaran Job Fair yang dilaksanakan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Serang di Alun-alun barat Kota Serang sempat ricuh dan terjadi dorong mendorong.
Para pencri kerja (pencaker) ini berebut mengantri untuk melakukan daftar ulang.
Meski sempat ada imbauan dari petugas keamanan yang berjaga di lokasi untuk tetap sabar dan tidak dorong-dorongan namun tidak diindahkan karena lokasi job fair yang tidak memadai.
"Selamat pagi para pencaker harap tenang tetap antri Insya Allah semua bisa masuk. Kita bukan sampai jam 3 besok pun masih buka," ujar salah satu petugas keamanan.
Sementara itu salah satu pencaker asal Kota Serang yang enggan disebutkan namanya mengatakan seharusnya memang tidak seperti ini kalau pemerintah selaku penyelenggara bisa mengantisipasi hal itu.
"Harusnya kan ada antisipasi gitu dari pemerintah. Apalagi kita sudah daftar online harus daftar ulang antrian banyak udah mah panas lagi jadi kan waktu kita banyak tersita. Kita juga datang jam 7 kalau kondisinya seperti ini saya balik kanan saja," katanya, Selasa (23/7).
Keluhan pun datang dari pencaker lainnya Wahyu dirinya menuturkan gelaran job fair yang dilaksanakan selama dua hari ini dinilai kurang efektif sebab pemerintah tidak memfasilitasi para pencaker.
"Masalah job fair enak di Cilegon karena walau dari pemerintahan tetap difasilitasi indor bukan outdoor kalau outdoor gini kan panas jadi para pencaker minggir kepanasan jadi kurang jadi kurang efektif," ujarnya.
Dikatakan Wahyu dirinya menyesal apa yang diedarkan di media sosial tidak sesuai dengan kenyataan di lapangan di mana disitu (media sosial) disebutkan ribuan perusahaan.
"Tapi pada kenyataannya gak ada ribuan ratusan juga gak hanya puluhan perusahaan. Pokoknya job fair ini kurang efektif," tukas Wahyu. [ars]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/2Y3uMz6
via gqrds
Para pencri kerja (pencaker) ini berebut mengantri untuk melakukan daftar ulang.
Meski sempat ada imbauan dari petugas keamanan yang berjaga di lokasi untuk tetap sabar dan tidak dorong-dorongan namun tidak diindahkan karena lokasi job fair yang tidak memadai.
"Selamat pagi para pencaker harap tenang tetap antri Insya Allah semua bisa masuk. Kita bukan sampai jam 3 besok pun masih buka," ujar salah satu petugas keamanan.
Sementara itu salah satu pencaker asal Kota Serang yang enggan disebutkan namanya mengatakan seharusnya memang tidak seperti ini kalau pemerintah selaku penyelenggara bisa mengantisipasi hal itu.
"Harusnya kan ada antisipasi gitu dari pemerintah. Apalagi kita sudah daftar online harus daftar ulang antrian banyak udah mah panas lagi jadi kan waktu kita banyak tersita. Kita juga datang jam 7 kalau kondisinya seperti ini saya balik kanan saja," katanya, Selasa (23/7).
Keluhan pun datang dari pencaker lainnya Wahyu dirinya menuturkan gelaran job fair yang dilaksanakan selama dua hari ini dinilai kurang efektif sebab pemerintah tidak memfasilitasi para pencaker.
"Masalah job fair enak di Cilegon karena walau dari pemerintahan tetap difasilitasi indor bukan outdoor kalau outdoor gini kan panas jadi para pencaker minggir kepanasan jadi kurang jadi kurang efektif," ujarnya.
Dikatakan Wahyu dirinya menyesal apa yang diedarkan di media sosial tidak sesuai dengan kenyataan di lapangan di mana disitu (media sosial) disebutkan ribuan perusahaan.
"Tapi pada kenyataannya gak ada ribuan ratusan juga gak hanya puluhan perusahaan. Pokoknya job fair ini kurang efektif," tukas Wahyu. [ars]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/2Y3uMz6
via gqrds
0 Response to "Job Fair Kota Serang Ricuh, Pencaker Berebut Daftar Ulang"
Posting Komentar