Aksi Emak-Emak Depan Mapolda: Hentikan Kekerasan, Bebaskan Anak Kami
RMOLBanten. Aksi "Solidaritas Emak-Emak Tabur Bunga" dilakukan sekelompok masa di depan Mapolda Metro Jaya, Minggu (13/10).
Puluhan peserta yang mengikuti aksi itu mengecam keras tindakan aparat kepolisian atas jatuhnya korban tewas dan luka saat demonstrasi di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) belum lama ini.
Pembacaan puisi membuka aksi yang diiringi dengan menyanyikan lagu gugur bunga disusul dengan aksi teaterikal tabur bunga diatas baju seragam Putih Abu-Abu Khas pelajar SMA.
Walau jumlahnya tidak banyak mereka tetap nyaring dan semangat berorasi.
"Hentikan kekerasan, bebaskan anak kami," begitulah kira-kira bunyi yel-yel yang disuarakan.
Di lapangan, pihak polisi yang berjaga hanya sekitar 15 personel. Lalu lintas di sekitar lokasi pun terpantau lancar karena unjuk rasa dilakukan di atas trotoar.
Diketahui, dalam aksi unjuk rasa di DPR belum lama ini, lima orang tewas akibat luka-luka yang derita.
Kelimanya adalah Bagus Putra Mahendra (15), Maulana Suryadi (23) Akbar Alamsyah (19) Randy (22), dan Yusuf Kardawi (19).
Korban meninggal dunia saat melakukan demonstrasi menolak revisi UU KPK dan RKUHP di depan Gedung DPR dan sejumlah daerah yang berakhir ricuh beberapa waktu lalu. [dzk]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/2qbkE7d
via gqrds
Puluhan peserta yang mengikuti aksi itu mengecam keras tindakan aparat kepolisian atas jatuhnya korban tewas dan luka saat demonstrasi di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) belum lama ini.
Pembacaan puisi membuka aksi yang diiringi dengan menyanyikan lagu gugur bunga disusul dengan aksi teaterikal tabur bunga diatas baju seragam Putih Abu-Abu Khas pelajar SMA.
Walau jumlahnya tidak banyak mereka tetap nyaring dan semangat berorasi.
"Hentikan kekerasan, bebaskan anak kami," begitulah kira-kira bunyi yel-yel yang disuarakan.
Di lapangan, pihak polisi yang berjaga hanya sekitar 15 personel. Lalu lintas di sekitar lokasi pun terpantau lancar karena unjuk rasa dilakukan di atas trotoar.
Diketahui, dalam aksi unjuk rasa di DPR belum lama ini, lima orang tewas akibat luka-luka yang derita.
Kelimanya adalah Bagus Putra Mahendra (15), Maulana Suryadi (23) Akbar Alamsyah (19) Randy (22), dan Yusuf Kardawi (19).
Korban meninggal dunia saat melakukan demonstrasi menolak revisi UU KPK dan RKUHP di depan Gedung DPR dan sejumlah daerah yang berakhir ricuh beberapa waktu lalu. [dzk]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/2qbkE7d
via gqrds
0 Response to "Aksi Emak-Emak Depan Mapolda: Hentikan Kekerasan, Bebaskan Anak Kami"
Posting Komentar