Banker Tak Butuh DPRD Banten, Irna Dianggap Tak Bermoral

RMOLBANTEN. Bupati Pandeglang Irna Narulita mendapat kritik tak memiliki etika karena mengangap tidak memerlukan dewan dari Dapil Pandeglang, terkait dengan Bantuan Keuangan (Bankeu) pada APBD tahun 2020.

Hal itu disampaikan Anggota DPRD Banten dari Dapil Pandeglang, Anda Suhanda ditemui disela-sela rapat badan anggaran (Banggar) di Pendopo Gubernur Banten Lama di Jalan Brigjen KH Syamun, Kota Serang, Rabu (6/10).

Anda menyesalkan pernyataan Bupati Irna yang tak perlu melakukan lobbi dengan pihaknya untuk menambah Bankeu dari provinsi ke Pandeglang pada tahun 2020 mendatang.

"Itu pernyataannya Bu Irna tidak berakhlak. Semestinya tidak perlu menyampaikan seperti itu," kata Anda saat ditanya mengenai Irna yang cukup melakukan lobi satu pintu melalui Gubernur Banten Wahidin Halim (WH), dan tidak perlu melakukan komunikasi dengan DPRD Banten.

Sebagai legislatif di Provinsi Banten dirinya memiliki fungsi penganggaran, sehingga dapat mendorong pemprov agar mendambah lagi kuota yang sudah direncanakan di APBD 2020.

"Kita ini dipilih oleh rakyat, dan kita memiliki kepentingan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Sementara itu Anggota DPRD Banten dari Dapil Pandeglang lainnya, Fitron Nur Ikhsan merasa aneh dengan sikap Bu Irna yang merasa tidak perlu melobi dewan uterkait Bankeu.

"Selama lima tahun saya juga merasa tidak dibutuhkan oleh Bupati Pandeglang soal bantuan keuangan. Dan pernyataan Bu Irna saya menilai aneh," katanya.

Bahkan Fitron merasa Irna gede rasa (Geer), lantaran memposisikan dirinya sangat penting. Alasanya, tanpa dorongan penambahan Bankeu sudah dilakukan sejak lima tahun lalu.

"Saya sebagai dewan Banten agar hanya berharap Bankeu besar, tapi tidak merasa penting untuk dilobi Bu Irna, saya tidak perlu dilobi oleh Bu Irna karena tidak merasa penting, saya selama lima tahun tidak pernah berkomunikasi dengan Bu Irna, jadi Geer saja Bu Irna nya," terangnya.

Komentar berbeda dari Anggota DPRD Banten dari Dapil Pandeglang lainya, Eri Suhaeri yang tak mempersoalkan apa yang disampaikan oleh Irna Narulita.

"Saya sebagai orang Pandeglang sudah sangat paham kondisi Pandeglang, secara otomatis saya memperjuangkan, tanpa diminta atau tidak diminta, pasti akan memperjuangkan agar Bankeu 2020 lebih besar dari tahun sebelumnya," ujarnya.

Apalagi kata dia, saat ini kebutuhan program percepatan pembangunan sangat dibutuhkan anggaran tak sedikit.

"Itu nggak soal, itu ngak penting, dan saya tidak mempersoalkan yang disampaikan Bu Irna," katanya.

"Saya orang Pandeglang sangat paham, apalagi saat ini Pandeglang menghadapi Pilkada, ditambah lagi banyak jalan-jalan kabupaten dan desa itu perlu penanganan dan bantuan dari provinsi," tambahnya. [obi]







from RMOLBanten.com https://ift.tt/2JUHxTn
via gqrds

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Banker Tak Butuh DPRD Banten, Irna Dianggap Tak Bermoral"

Posting Komentar