Tips Membersihkan Rumah Setelah Tergenang Banjir

Musibah banjir menggenangi hampir sebagian besar wilayah Banten. Alhasil, tak sedikit rumah warga yang kebanjiran. Maka ketika air berangsur surut, tugas berat pun sudah menanti: bersih-bersih rumah.

Membersihkan rumah setelah banjir memang tak mudah. Apalagi bila ketinggian air cukup ramah sampai hampir menutupi seluruh bagian rumah.

Jika rumah tidak segera dibersihkan, maka bukan tidak mungkin barang-barang di dalamnya akan cepat rusak. Belum lagi sisa-sisa kotoran yang tertinggal di rumah dapat mengancam kesehatan Anda dan keluarga.

Berikut beberapa tips membersihkan rumah setelah banjir seperti dilansir detik.com.

1. Siapkan alat pembersih dan pelindung

Untuk tips pertama membersihkan rumah setelah banjir, siapkan dulu peralatan pembersih yang dibutuhkan. Selain kain pel, alat pel karet, sekop, dan sebagainya, Anda juga butuh disinfektan untuk membunuh kuman. Anda bisa membuatnya sendiri dengan mencampur satu sampai setengah cangkir pemutih pakaian dengan satu galon air. Jangan lupa gunakan pelindung tubuh seperti masker, sarung tangan dan alas kaki yang sesuai untuk memberikan proteksi maksimal.

2. Bersihkan barang menurut materialnya

Rumah Anda mungkin diisi dengan perabotan yang material berbeda-beda sehingga membutuhkan ‘treatment’ tersendiri. Barang kayu-kayuan dan kain memiliki pori sehingga mudah jamuran dan mungkin perlu dibuang. Sementara itu, material kaca, plastik dan logam tidak akan berkarat. Untuk membersihkannya, cukup memakai disinfektan.

Jika memungkinkan, pakai bantuan profesional untuk membersihkan benda seperti karpet. Spora jamur yang terlanjur menempel di karpet tak akan hilang bila membersihkannya hanya dengan menjemur.

3. Menangani lantai kayu

Tips membersihkan rumah setelah banjir berikutnya berkaitan dengan lantai kayu. Lantai kayu yang kebanjiran rentan retak sehingga membersihkannya harus perlahan dan bertahap. Lepaskan papan lantai kayu untuk mencegahnya menekuk.

Lepaskan papan setiap beberapa jarak tertentu untuk mengurangi tekuk yang disebabkan oleh pembengkakan permukaan kayu. Biasanya pembersih profesional mempercepat waktu pengeringan dengan mengalirkan udara melalui bagian bawah lantai kayu.

4. Urusan dapur

Dapur juga perlu mendapat perhatian karena sangat berkaitan dengan kesehatan tubuh.Jika dapur juga menjadi ‘korban’, maka Anda harus memastikan setiap isinya dibersihkan secara teliti.

Rendam piring, gelas, mangkuk dan sebagainya dalam wadah berisi air yang telah dicampur pembersih. Untuk panci dan sisa alat masak, perlu direndam di dalam air mendidih selama 10 menit. Pastikan pula tidak ada pula laci dan rak di dapur yang luput dari pembersihan.

5. Dinding

Bila Anda memakai wallpaper untuk dinding rumah, sebaiknya copot sampai batas terkena banjir. Kertas hanya akan menyerap air sehingga memperlambat proses pengeringan dinding. Takutnya juga, banyak kuman yang akan bersarang dan menjadi sumber penyakit.

6. Kasur harus dibuang?

Kasur juga ikut terendam? Mungkin Anda perlu mempertimbangkan untuk membeli kasur yang baru. Kasur yang terkena resapan air banjir harus dibuang karena berisiko mengandung kuman dan bakteri berbahaya. Hal yang sama berlaku pula untuk mainan anak seperti boneka.

7. Menyelamatkan foto dan dokumen penting

Untuk tips terakhir membersihkan rumah setelah banjir, Anda masih bisa menyelamatkan foto, buku atau dokumen penting lainnya. Setelah bebas dari kotoran, simpan barang-barang tersebut di dalam kantong plastik dan masukkan ke dalam kulkas bebas es untuk melindungi dari jamur dan menghindari kerusakan lebih parah.

(Red)



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Tips Membersihkan Rumah Setelah Tergenang Banjir"

Posting Komentar