SPBU Pamulang Nyaris Dilalap Si Jago Merah
RMOLBANTEN. Stasiun Pengisi Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Pajajaran, Pamulang Barat, Pamulang Barat, Tangsel tiba-tiba mencekam.
Penyebabnya sebuah sepeda motor tiba-tiba terbakar setelah mengisi bensin sekitar pukul 11.00 WIB, Selasa (10/3).
Pengendara lain yang sedang mengantri untuk mengisi bahan bakar, panik berhamburan keluar dari SPBU tersebut untuk menyelamatkan diri.
Salah satu saksi, Widya mengatakan, motor jenis matic (otomatis) tiba-tiba saja terbakar dan mengeluarkan api yang besar.
"Enggak tau penyebabnya apa. Tau-tau itu motor langsung ngeluarin api dan kebakar," ujar Widya.
Angin yang begitu kencang, membuat api dengan cepat membesar. Api juga membuat bagian depan mobil yang sedang dipamerkan untuk dijual ikut tersambar api.
"Mobil juga kena dibagian lampu, sampai saya lari ke belakang karena takut ngeliat apinya gede banget," katanya yang bertugas untuk menjualkan mobil.
Beruntungnya dengan sigap, para petugas SPBU langsung memadamkan api menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).
Petugas kepolisian yang segera datang juga, telah memasang garis polisi disekitar lokasi agar tidak ada masyarakat yang mendekekat ke lokasi.
Dari keterangan Kanit Reskrim Polsek Pamulang, Iptu Totok Sugiarto sepeda motor tersebut mengeluarkan api dikarenakan adanya korsleting listrik.
"Kebakaran itu ada seseorang mengisi bahan bakar, dengan menggunakan jeriken. Motor yang dikendarai pengisi bensin menggunakan jeriken ini ternyata tidak menggunakan kontak yang normal. Melainkan dengan sambungan tembaga," ujar Totok.
Percikan api dari menyambungkan dua tembaga itu menyambar bensin di dalam jeriken.
Bensin di dalam jeriken itu tumpah dan mengarah ke sebuah mobil Suzuki Ertiga yang tengah dipajang untuk dijual. [dzk]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/2TQojCE
via gqrds
Penyebabnya sebuah sepeda motor tiba-tiba terbakar setelah mengisi bensin sekitar pukul 11.00 WIB, Selasa (10/3).
Pengendara lain yang sedang mengantri untuk mengisi bahan bakar, panik berhamburan keluar dari SPBU tersebut untuk menyelamatkan diri.
Salah satu saksi, Widya mengatakan, motor jenis matic (otomatis) tiba-tiba saja terbakar dan mengeluarkan api yang besar.
"Enggak tau penyebabnya apa. Tau-tau itu motor langsung ngeluarin api dan kebakar," ujar Widya.
Angin yang begitu kencang, membuat api dengan cepat membesar. Api juga membuat bagian depan mobil yang sedang dipamerkan untuk dijual ikut tersambar api.
"Mobil juga kena dibagian lampu, sampai saya lari ke belakang karena takut ngeliat apinya gede banget," katanya yang bertugas untuk menjualkan mobil.
Beruntungnya dengan sigap, para petugas SPBU langsung memadamkan api menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).
Petugas kepolisian yang segera datang juga, telah memasang garis polisi disekitar lokasi agar tidak ada masyarakat yang mendekekat ke lokasi.
Dari keterangan Kanit Reskrim Polsek Pamulang, Iptu Totok Sugiarto sepeda motor tersebut mengeluarkan api dikarenakan adanya korsleting listrik.
"Kebakaran itu ada seseorang mengisi bahan bakar, dengan menggunakan jeriken. Motor yang dikendarai pengisi bensin menggunakan jeriken ini ternyata tidak menggunakan kontak yang normal. Melainkan dengan sambungan tembaga," ujar Totok.
Percikan api dari menyambungkan dua tembaga itu menyambar bensin di dalam jeriken.
Bensin di dalam jeriken itu tumpah dan mengarah ke sebuah mobil Suzuki Ertiga yang tengah dipajang untuk dijual. [dzk]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/2TQojCE
via gqrds
0 Response to "SPBU Pamulang Nyaris Dilalap Si Jago Merah"
Posting Komentar