Komisi III DPR RI Sayangkan Tindakan Oknum Polisi yang Halangi Wartawan Pandeglang Liput Demo
PANDEGLANG – Anggota Komisi III DPR RI, Adde Rosi Khoerunnisa menyayangkan sikap oknum anggota Polres Pandeglang yang menghalangi wartawan saat akan mengambil gambar pelajar yang diamankan polisi ketika unjuk rasa menolak Undang-undang Cipta Kerja di depan Gedung DPRD Pandeglang kemarin.
Kata Adde, sikap polisi yang dilakukan saat demonstrasi di Pandeglang sungguh sangat disayangkan. Sebab, kata dia, wartawan dilindungi oleh undang-undang, tugas dan fungsinya juga sudah sangat jelas.
“Saya secara pribadi dan anggota komisi III menyayangkan hal tersebut, sesuai arahan Kapolri saat rapat-rapat dengan komisi III bahwa anggota Polri harus melakukan pendekatan dan pengamanan secara humanis kepada masyarakat yang melakukan demonstrasi,” jelas Adde Rosi yang akrab di sapa Aci ini, Jumat (16/10/2020).
Menurutnya, apabila terjadi aksi kekerasan Kapolri melalui jajarannya harus bisa memberikan pembinaan kepada oknum polisi yang melakukan tindakan tersebut.
“Ya tentu kita harapkan agar kondisi demonstrasi yang ada di Banten khususnya di Pandeglang bisa saling menahan diri,” ucapnya
Diberitakan sebelumnya, oknum anggota Polres Pandeglang melarang jurnalis mengambil gambar beberapa pelajar yang diamankan anggota Polres Pandeglang dengan menyingkirkan handphone milik jurnalis sambil melarang untuk mengambil gambar.
“Jangan foto-foto,” singkat oknum anggota Polres Pandeglang yang berpakaian preman sambil berusaha menyingkirkan handphone jurnalis. (Med/Red)
0 Response to "Komisi III DPR RI Sayangkan Tindakan Oknum Polisi yang Halangi Wartawan Pandeglang Liput Demo"
Posting Komentar