Ruang Isolasi Penuh, Bupati Tatu Minta Pakai Rusunawa Milik Pemkot Serang

RMOLBANTEN. Akibat penuhnya ruang isolasi untuk pasien covid-19 di Rumah Sakit Drajat Prawiranegara (RSDP), Pemkab Serang berencana akan memakai Rusunawa Margaluyu milik Pemkot Serang.

Pasalnya, Pemkab Serang sudah berupaya mencari tempat untuk isolasi termasuk hotel. Hanya saja ditolak.
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengatakan, pihaknya tengah melakukan komunikasi dengan Pemkot Serang untuk membagi Rusunawa untuk pasien covid-19 yang melakukan isolasi secara mandiri.

"Kami mengajak Pak Walikota Serang untuk menyiapkan tempat itu (Rusunawa) berbagi dengan Kabupaten Serang," kata Tatu, Kamis (28/1).

Menanggapi hal tersebut, Sekda Kota Serang Nanang Saefudin membenarkan permintaan Pemkab tersebut. Akan tetapi, sambungnya, pihaknya masih mengkajinya.

"Ada rencana memang dari Pemkab Serang berkeinginan rusunawa bisa dipergunakan secara bersama. Namun demikian, kita juga harus mengkaji secara komprehensif baik dari sisi regulasi aturan maupun operasionalnya," katanya.

Dia mengungkapkan, memang Pemkab Serang tengah kesulitan mencari tempat isolasi, maka pihaknya akan mencoba menindaklanjuti permintaan tersebut.

"Itu baru pembicaraan secara non formal saja, belum sampai intens. Tapi kita akan utamakan rusunawa bisa berfungsi kembali dulu," katanya. [ars]


from RMOLBanten.com https://ift.tt/2Yj95IZ
via gqrds

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ruang Isolasi Penuh, Bupati Tatu Minta Pakai Rusunawa Milik Pemkot Serang"

Posting Komentar