Penjualan Ruko Diminati Investor, Pertanda Bangkitnya Bisnis Properti?
Hal ini dibuktikan penjualan ruko di kawasan Gading Serpong, Tangerang tetap bergairah.
Seperti yang dialami Paramount Land di awal tahun 2021 mencetak penjualan kawasan bisnis Aniva Junction terjual habis (sold out). Bahkan, melebihi target penjualan unit tahap 1 sebanyak 94 unit.
Kegiatan penjualan Aniva Junction ini telah dilakukan secara online (daring) pada Sabtu, (27/3).
Direktur Sales Marketing Paramount Land, M. Nawawi menjelaskan, sinyal kuat pertumbuhan sektor properti berlanjut pada tahun 2021. Momentum penguatan sektor properti ini, dimanfaatkan dengan terus bergerak menghadirkan produk properti dengan strategi inovatif baik hunian maupun komersial.
"Sejak Aniva Junction diperkenalkan ke masyarakat pada awal Februari lalu, menarik animo masyarakat untuk memiliki ruang usaha di kawasan tersebut," kata Nawawi dalam keterangan resminya, Jumat, (5/3).
Melihat masih tingginya permintaan tahap perdana yang melebihi ekspektasi dan terjual habis, pihaknya kembali membuka kesempatan bagi konsumen/investor yang belum mendapatkan Aniva Grande, komplek ruko yang berada satu lokasi dengan Aniva Junction di Paramount Gading Serpong.
Kata dia, sama halnya dengan Aniva Junction, ruko Aniva Grande memiliki keunggulan dan konektivitas (akses) yang sama, berada di jalan tembus Gading Serpong �" BSD dan dikelilingi oleh lebih dari 30 klaster yang sudah dihuni yang akan terus berkembang.
"Aniva Grande diluncurkan dalam jumlah terbatas, yaitu 41 unit, dengan harga yang menarik mulai Rp 1,2 Miliaran (sudah termasuk PPN) per unit. Kami menyediakan beragam cara pembayaran yang mudah dan menarik, di antaranya Super Cash, Tunai Keras, KPR (angsuran ringan), dan Tunai Bertahap. Untuk menjaga ketertiban pada saat penjualan secara virtual, setiap konsumen dapat mendaftarkan diri dan melakukan proses booking secara online pada 4 Maret 2021," ujarnya.
Kata Nawawi, penjualan perdana Aniva Grande, akan dilakukan pada 6 Maret 2021 (tanpa melalui proses pengundian urutan pembelian).
Direktur Paramount Land, Aryo Tri Ananto menambahkan, saat ini kebutuhan masyarakat akan ruang usaha meningkat seiring dengan perkembangan bisnis daring atau online yang telah menjadi suatu kebutuhan, namun tetap membutuhkan area komersial untuk consumer experience secara langsung.
"Kehadiran Aniva Grande adalah jawaban bagi kaum muda/milenial yang ingin mengembangkan usaha start-up, creative space, dan jenis usaha lain yang cocok untuk pasar anak muda dengan ukuran ruang usaha yang sesuai kebutuhan saat ini," ujarnya.
Aryo menerangkan, setiap unit Aniva Grande terdiri dari bangunan dua lantai dengan pilihan denah ukuran standar rata-rata 4,5x9 m2, selain itu ada lebar 5-6,5 m dengan panjang bervariasi mulai 12-17 m. Aniva Grande berada di salah satu sudut Aniva Junction tepatnya di depan Boston Village, dapat dicapai dengan walking distance melalui pedestrian walk dan multi akses antara satu blok dengan blok lainnya.
Untuk kemudahan usaha, Aniva Grande telah dilengkapi solar panel untuk energi listrik hingga 3.000 serta fasilitas AC di setiap lantai.
"Aniva Junction dan Aniva Grande akan menjadi salah satu area komersial dengan tingkat trafik tinggi di wilayah ini karena dilalui oleh lebih dari 6.000 kendaraan setiap hari. Perpaduan dari lokasi yang strategis dengan trafik yang tinggi, dikelilingi captive market yang luar biasa, serta konsep kawasan komersial yang inovatif membuat kawasan ini memiliki semua unsur yang dibutuhkan untuk bisa menghasilkan keuntungan di masa yang akan datang. Segera manfaatkan kesempatan ini dan dapatkan promo menarik selama penjualan perdanaâ€, tandas Aryo. [ars]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/3eal0lj
via gqrds
0 Response to "Penjualan Ruko Diminati Investor, Pertanda Bangkitnya Bisnis Properti?"
Posting Komentar