Rizal Ramli: Kalau Kerjanya Manut Doang Seperti PNS, Cukup Ketua-Ketua Partai Aja Yang Jadi Anggota DPR
RMOLBANTEN Ekonom senior Rizal Ramli menyatakan kualitas wakil rakyat di Parlemen dewasa ini mengalami penurunan dalam mengontrol kebijakan pemerintah.
Padahal DPR RI yang dimandatkan rakyat memiliki tugas penting sebagai pengontrol pemerintah.
Rizal Ramli melihat saat ini ratusan anggota DPR RI seakan tak memiliki taji karena tunduk pada para ketua umum partai politik.
Sangat berbeda dengan awal reformasi di era kepemimpinan Presiden BJ Habibie dan Presiden Abdurrahman Wahid.
Kala itu, para wakil rakyat di Senayan benar-benar bekerja dan komitmen terhadap demokrasi.
Mantan Menteri Perekonomian Presiden Abdurachman Wahid (Gus Dur) itu melihat di era sekarang, pengendali kekuatan wakil rakyat tidak lagi berada di Senayan, melainkan terletak pada para ketua umum parpol yang dinaunginya.
"Yang paling kuasa itu ketua umum partai. Ada (anggota DPR) yang bandel di-recall," kata Rizal Ramli, Minggu (23/5).
Untuk itu Rizal Ramli menilai perlu ada reformasi anggota DPR RI yang kini berjumlah 575 orang itu.
"Sebetulnya tidak perlu anggota DPR begitu banyak. Cukup aja ketua-ketua partai doang, dari pada 550 (575) DPR sikapnya itu seperti PNS. Hari ini, anggota DPR kita kerjanya manut doang," demikian Rizal Ramli. [dzk]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/2QMONaC
via gqrds
Padahal DPR RI yang dimandatkan rakyat memiliki tugas penting sebagai pengontrol pemerintah.
Rizal Ramli melihat saat ini ratusan anggota DPR RI seakan tak memiliki taji karena tunduk pada para ketua umum partai politik.
Sangat berbeda dengan awal reformasi di era kepemimpinan Presiden BJ Habibie dan Presiden Abdurrahman Wahid.
Kala itu, para wakil rakyat di Senayan benar-benar bekerja dan komitmen terhadap demokrasi.
Mantan Menteri Perekonomian Presiden Abdurachman Wahid (Gus Dur) itu melihat di era sekarang, pengendali kekuatan wakil rakyat tidak lagi berada di Senayan, melainkan terletak pada para ketua umum parpol yang dinaunginya.
"Yang paling kuasa itu ketua umum partai. Ada (anggota DPR) yang bandel di-recall," kata Rizal Ramli, Minggu (23/5).
Untuk itu Rizal Ramli menilai perlu ada reformasi anggota DPR RI yang kini berjumlah 575 orang itu.
"Sebetulnya tidak perlu anggota DPR begitu banyak. Cukup aja ketua-ketua partai doang, dari pada 550 (575) DPR sikapnya itu seperti PNS. Hari ini, anggota DPR kita kerjanya manut doang," demikian Rizal Ramli. [dzk]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/2QMONaC
via gqrds
0 Response to "Rizal Ramli: Kalau Kerjanya Manut Doang Seperti PNS, Cukup Ketua-Ketua Partai Aja Yang Jadi Anggota DPR"
Posting Komentar