Irna Dan Tanto Akan Gencarkan Upaya Pencegahan Stunting
RMOLBanten. Bupati Pandeglang, Irna Narulita akan mengegencarkan upaya pencegahan dan pengentasan bayi atau anak stunting di Kabupaten Pandeglang.
Hal itu, sejalan dengan tema dirgahayu Republik Indonesia yang Ke 74 yakni Sumber Daya Manusia Unggul, Indonesia Maju.
Diketahui, penyakit gagal tumbuh kembang pada anak karena kurang gizi ini banyak diidap oleh anak di Kabupaten Pandeglang yang jumlah mencapai 8000 anak.
"Ini sudah menjadi isu nasional, Ibu hami akan kami susur untuk memnuhi kecukupan gijinya agar bisa melahirkan bayi yang sehat dan cerdas,"ungkap Irna Narulita saat menjadi Inspektur Upacara Dirgahayu RI ke -74 di Alun -alun Pandeglang, Sabtu (17/8).
Irna mengatakan, sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat, maka disisa masa jabatannya, Irna dan Tanto sudah menargetkan beberapa progran prioritas yang juga merupakan turunan dari visi dan misinya dulu.
"Prioritas yang harus dilaksanakan yang diistilahkan yakni cross cutting issue atau permasalahan lintas sektor yang terdapat 5 prioritas yaitu penanggulangan kemiskinan, pencegahan stunting, terwujudnya mall pelayanan publik, terwujudnya wisata semesta dan peningkatan inovasi desa,"ungkapnya.
Raihan kemerdekaan saat ini merupakan hasil perjalanan panjang perjuangan para perintis kemerdekaan. Sebagai generasi penerus bangsa, Bupati Pandeglang Irna Narulita menghimbau agar generasi masakini dapat menghormati kemerdekaan diantaranya dengan meningkatkan kualitas diri, karena Sumberdaya Manusia berkualitas akan menjadi pondasi bangsa.
"Untuk menciptakan SDM berkualitas dimulai dari dalam kandungan, oleh sebab itu tingkat kesehatan dan pendidikan menjadi perhatian pemerintah, dan saat ini di Pandeglang sudah terbangun 599 unit sapras kesehatan," jelasnya. [ars]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/2Z47mt5
via gqrds
Hal itu, sejalan dengan tema dirgahayu Republik Indonesia yang Ke 74 yakni Sumber Daya Manusia Unggul, Indonesia Maju.
Diketahui, penyakit gagal tumbuh kembang pada anak karena kurang gizi ini banyak diidap oleh anak di Kabupaten Pandeglang yang jumlah mencapai 8000 anak.
"Ini sudah menjadi isu nasional, Ibu hami akan kami susur untuk memnuhi kecukupan gijinya agar bisa melahirkan bayi yang sehat dan cerdas,"ungkap Irna Narulita saat menjadi Inspektur Upacara Dirgahayu RI ke -74 di Alun -alun Pandeglang, Sabtu (17/8).
Irna mengatakan, sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat, maka disisa masa jabatannya, Irna dan Tanto sudah menargetkan beberapa progran prioritas yang juga merupakan turunan dari visi dan misinya dulu.
"Prioritas yang harus dilaksanakan yang diistilahkan yakni cross cutting issue atau permasalahan lintas sektor yang terdapat 5 prioritas yaitu penanggulangan kemiskinan, pencegahan stunting, terwujudnya mall pelayanan publik, terwujudnya wisata semesta dan peningkatan inovasi desa,"ungkapnya.
Raihan kemerdekaan saat ini merupakan hasil perjalanan panjang perjuangan para perintis kemerdekaan. Sebagai generasi penerus bangsa, Bupati Pandeglang Irna Narulita menghimbau agar generasi masakini dapat menghormati kemerdekaan diantaranya dengan meningkatkan kualitas diri, karena Sumberdaya Manusia berkualitas akan menjadi pondasi bangsa.
"Untuk menciptakan SDM berkualitas dimulai dari dalam kandungan, oleh sebab itu tingkat kesehatan dan pendidikan menjadi perhatian pemerintah, dan saat ini di Pandeglang sudah terbangun 599 unit sapras kesehatan," jelasnya. [ars]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/2Z47mt5
via gqrds
0 Response to "Irna Dan Tanto Akan Gencarkan Upaya Pencegahan Stunting"
Posting Komentar