Pilihan Oposisi Bukan Karena PKS Tidak Dilirik Jokowi

RMOLBanten. Salah jika ada yang beranggapan alasan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memilih uberada di luar pemerintahan (oposisi), lantaran tidak diajak oleh Presiden Joko Widodo bergabung dalam Kabinet Kerja jilid II.

Presiden PKS M. Sohibul Iman pernah diminta Presiden Jokowi ke Istana. Hanya saja, PKS tetap memilih oposisi.

Demikian disampaikan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (19/10).

"Yang itu sangat mungkin (tawaran). Tetapi kemaren Pak Sohibul menyampaikan, Pak Prarikno (Setneg) menyampaikan nanti sore Pak Jokowi minta ketemu dengan pimpinan partai," kata Mardani dalam acara diskusi publik Polemik bertajuk "Teka-Teki Menteri dan Koalisi" kata Mardani.

Itikad Presiden Jokowi yang ingin merangkul semua partai politik agar mensukseskan kabinet lima tahun mendatang disambut baik.

"Pak Jokowi baik memang, niatnya merangkul semuanya," tutur Mardani.

Tawaran serupa pernah dilakukan pada tahun 2015. Hanya saja pertemuan itu dilakukan pasca Jokowi dilantik pada tahun 2014.

"Kita ketemu, kebetulan saya diajak oleh Pak Sohibul Iman. Ketika ketemu Pak Jokowi di Istana, nuwun sewu Pak Jokowi, kami memilih di luar pemerintahan," kata Mardani menirukan Sohibul.

"Intinya malah baik Pak Jokowi enggak usah ngajak PKS. Kami InsyaAllah istiqomah oposisi," imbuh anggota DPR ini menambahkan. [dzk]

from RMOLBanten.com https://ift.tt/33NldCL
via gqrds

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pilihan Oposisi Bukan Karena PKS Tidak Dilirik Jokowi"

Posting Komentar