Garuda Pastikan Reschedule Penerbangan Jamaah Umroh Yang Gagal Berangkat
RMOLBANTEN. Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setyaputra memastikan akan memberikan opsi penjadwalan ulang atau reschedule penerbangan umrah pasca penangguhan penerbangan yang dikeluarkan oleh pemerintah Arab Saudi.
"Bisa di reschedule, kapanpun bisa lah, kita juga sudah diskusi, rapat dengan berbagai agent travel memang sebaiknya ditunda dulu kan memang bukan salah siapa-siapa," kata Irfan.
Irfan mengatakan, pihaknya tidak mengambil kebijakan refund atau pengembalian tiket lantaran jemaah umrah pastinya masih ingin berangkat jika nanti penangguhan jemaah umrah dicabut.
"Karena jemaah umrah itu kan pasti masih mau berangkat lagi, jadi ga perlu refund," ujar Irfan.
Meski mengaku mengalami kerugian, namun Irfan meyakini hal tersebut akan segera berlalu lantaran banyak pula para pelaku bisnis asal Timur Tengah yang menggunakan maskapai Garuda Indonesia.
"Kalau rugi, jelas rugi karena ada perhari itu bisa ratusan atau ribuan penerbangan, saya engga hafal persisnya, tapi banyak pebisnis WNA Saudi yang senang naik Garuda ke Indonesia, daripada yang lain," jelasnya.
Meski begitu, hingga kini pihaknya tidak menutup penerbangan ke wilayah Arab Saudi pasalnya, yang ditutup adalah kunjungan Ibadah Umrah.
Lalu, untuk saat ini, maskapai Garuda Indonesia sendiri, perharinya melayani empat penerbangan langsung ke Arab Saudi. Antara lain, dua menuju atau mendarat di Madinah dan dua lainnya ke Jeddah.
"Kita juga saat ini masih melayani jemaah umrah yang hendak pulang ke tanah air, tapi ini bukan evakuasi ya tapi pemulangan jemaah seperti biasa yang sudah terjadwal," demikian Irfan. [dzk]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/3chNoP9
via gqrds
"Bisa di reschedule, kapanpun bisa lah, kita juga sudah diskusi, rapat dengan berbagai agent travel memang sebaiknya ditunda dulu kan memang bukan salah siapa-siapa," kata Irfan.
Irfan mengatakan, pihaknya tidak mengambil kebijakan refund atau pengembalian tiket lantaran jemaah umrah pastinya masih ingin berangkat jika nanti penangguhan jemaah umrah dicabut.
"Karena jemaah umrah itu kan pasti masih mau berangkat lagi, jadi ga perlu refund," ujar Irfan.
Meski mengaku mengalami kerugian, namun Irfan meyakini hal tersebut akan segera berlalu lantaran banyak pula para pelaku bisnis asal Timur Tengah yang menggunakan maskapai Garuda Indonesia.
"Kalau rugi, jelas rugi karena ada perhari itu bisa ratusan atau ribuan penerbangan, saya engga hafal persisnya, tapi banyak pebisnis WNA Saudi yang senang naik Garuda ke Indonesia, daripada yang lain," jelasnya.
Meski begitu, hingga kini pihaknya tidak menutup penerbangan ke wilayah Arab Saudi pasalnya, yang ditutup adalah kunjungan Ibadah Umrah.
Lalu, untuk saat ini, maskapai Garuda Indonesia sendiri, perharinya melayani empat penerbangan langsung ke Arab Saudi. Antara lain, dua menuju atau mendarat di Madinah dan dua lainnya ke Jeddah.
"Kita juga saat ini masih melayani jemaah umrah yang hendak pulang ke tanah air, tapi ini bukan evakuasi ya tapi pemulangan jemaah seperti biasa yang sudah terjadwal," demikian Irfan. [dzk]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/3chNoP9
via gqrds
0 Response to "Garuda Pastikan Reschedule Penerbangan Jamaah Umroh Yang Gagal Berangkat"
Posting Komentar