Kakek di Cikeusik Hilang Terseret Ombak Saat Menjaring Ikan

 

PANDEGLANG – Tolib (70) warga Kampung Cibarahmi RT 005 RW 004, Desa Cikiruhwetan, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang hilang saat menjaring ikan di Pesisir Pantai Cibarahmi. Diduga sang kakek hilang terseret ombak laut.

Kronologi bermula saat korban bersama warga lainnya berangkat untuk menangkap ikan dengan menggunakan jaring sekitar pukul 07.00 WIB di pesisir pantai Cibarahmi. Namun sekitar pukul 08.30 WIB, warga yang juga menjaring ikan bersama dengan korban mengabarkan kepada pihak keluarga dan warga sekitar, bahwa korban telah hilang terseret ombak.

Kapolsek Cikeusik, Iptu Tisna Gunadi membenarkan peristiwa hilangnya satu warga Kecamatan Cikeusik. Kata dia, anggota kepolisian dibantu TNI AL, Tagana, Basarnas dan warga masih berusaha mencari keberadaan korban.

“Belum ditemukan, tadi pas saya pulang ke polsek berpapasan dengan Basarnas di jalan. Warga disana hanya memperesiksi aja korban terseret omabk disitu karena keliatan pelampungnya disitu. Lokasinya tepat dibelakang tambak udang GBI,” kata Kapolsek melalui sambungan telepon, Kamis (30/4/2020).

Dugaan sementara saat korban terseret ombak karena terlilit oleh tali jaring yang sengaja diikatkan oleh korban pada bagian pinggang, kondisi ombak yang cukup besar membuat petugas dan warga kesulitan mencari keberadaan korban.

“Kalau yang biasa menjaring talinya itu diikat ke kayu tapi ini diikat ke pinggang, korban tidak biasa menjaring terus jaringnya juga jaring Empang bukan jaring laut. Kondisi cuaca saat ini tidak sedang bersahabat,” tutupnya.

Hingga berita ini diturunkan petugas dan warga masih berusaha mencari keberadaan korban di lokasi terkait korban terlihat yakni di belakang tambak udang GBI tepatnya di Pesisir Pantai Cibarahmi, Kampung Cibarahmi, Desa Cikiruhwetan, Kecamatan Cikeusik. (Med/Red)



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kakek di Cikeusik Hilang Terseret Ombak Saat Menjaring Ikan"

Posting Komentar