Warga Sulit Diajak Social Distancing, ODP Covid-19 di Cilegon Terus Meningkat
CILEGON – Data Covid-19 di Kota Cilegon terus meningkat. Tercatat hingga Sabtu (11/4/2020) Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 377 orang, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 5 ( 2 orang sembuh dan 3 orang orang meninggal) dan pasien positif masih nol.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon, Arriadna menyatakan bahwa meningkatnya jumlah ODP di Kota Industri karena masyarakat sulit disiplin dalam menerapkan social distancing.
“Edukasi masyarakat untuk disiplin, baru bisa turun,” ujarnya, Minggu (12/4/2020).
Padahal, kata Arriadna, pihaknya selalu memberikan imbauan kepada masyarakat agar menerapkan social distancing dan diam di rumah guna mencegah penularan Covid-19.
“Yang berinteraksi di luar sana adalah masyarakat. Tapi kami cuma kebagian kenyataan bahwa ada ODP/PDP baru,” keluhnya.
Menurut Arriadna, negara-negara yang masyarakatnya sangat disiplin saja bisa menerima risiko berkembangnya penyakit Covid-19 di negaranya.
“Untuk kita di Indonesia, yang sukanya kumpul-kumpul tidak bisa dilarang. Kalau tidak pernah menuruti perintah atau instruksi, himbauan pemerintah bisa dibayangkan macam apa jadinya,” imbuhnya.
(Man/Red)
0 Response to "Warga Sulit Diajak Social Distancing, ODP Covid-19 di Cilegon Terus Meningkat"
Posting Komentar