Kader Balelo Di Pilbup Serang, Demokrat Terapkan Sanksi PAW Hingga Pemecatan

RMOLBANTEN. Partai Demokrat tidak akan segan untuk memberikan sanksi hingga pergantian antar waktu (PAW) terhadap kader yang duduk di kursi DPRD Kabupaten Serang, Provinsi Banten dan DPR RI apabila tidak patuh terhadap intruksi DPP Partai.

Demikian ditegaskan Ketua Pemenangan Nasrul-Eki dari Partai Demokrat Yayan Alfian seusai melakukan konsolidasi kader partai, di DPD Demokrat Banten, Cipocokjaya, Kota Serang. Sabtu (29/8).

"Untuk kader di Fraksi Demokrat di DPRD Kabupaten Serang, termasuk di dewan Provinsi dan dewan pusat, kalau dia tidak tunduk dan patuh kepada perintah dari DPP. Kita akan terapkan mekanisme di organisasi. Termasuk PAW," kata Yayan.

Menurut Yayan, hukuman yang paling berat bagi kader yang menjadi anggota DPRD, yakni pemecatan menjadi kader Demokrat.

Hal ini dilakuka sebagai komitmen dari partai untuk all out memenangkan Nasrul-Eki di Pilkada Kabupaten Serang.

"Kalau tidak patuh, ada konsekuensi logis yang diterima. Selain PAW bahkan pemecatan jadi kader partai. Ini kebanggaan, karena kader internal yang maju," tegasnya.

Yayan berharap di Pilkada Kabupaten Serang di Desember mendatang. Pasangan Nasrul - Eki bisa menang.

Sehingga dapat memberikan kontribusi untuk perubahan di Kabupaten Serang lebih baik lagi.

"Babak baru pemimpin baru," pungkasnya. [ars]



from RMOLBanten.com https://ift.tt/32B46oL
via gqrds

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kader Balelo Di Pilbup Serang, Demokrat Terapkan Sanksi PAW Hingga Pemecatan"

Posting Komentar