Butuh Penanganan Khusus, Pasien Berkormobid Divaksinasi Di RSUD Kabupaten Tangerang
Edi Sangsaragi, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Hemato Onkologi Medis RSUD Kabupaten Tangerang mengatakan, vaksinasi kali ini bekerjasama dengan komunitas-komunitas penyakit dalam yang ada di Provinsi Banten.
"Karena membutuhkan perhatian khusus, RSUD Kabupaten Tangerang bekerjasama dengan perhimpunan dokter spesialis penyakit dalam cabang banten, dan ikatan dokter anak cabang banten dan POGI," ujar Edi, Selasa (31/8).
Edi mengungkapkan, pihaknya mempersiapkan 18.000 dosis vaksin Pfizer untuk masyarakat komorbid yang melakukan vaksinasi di RSUD Kabupaten Tangerang. Adapun pasien yang dapat menerima vaksin yakni pasien penyakit Talasemi, Hemofili, HIV, Kanker, Jantung, dan lainnya.
"Dibatasi perharinya 20 pasien, karena agak banyak jadi supaya tidak menumpuk," jelasnya.
Vaksinasi tersebut, kata Edi, hingga hari ini masih melayani pasien penderita Talasemi dan Hemofili. Dimana, kedua penyakit tersebut merupakan penyakit kelainan darah.
Dimana, Talasemi merupakan penyakit kelainan darah, tubuh penderita kekurangan protein pembawa oksigen (hemoglobin) dan jumlah sel darah merah dalam tubuh yang kurang dari normal. Sedangkan, Hemofili merupakan penyakit gangguan ketika darah tidak bisa membeku secara normal.
"Untuk penyakit Talasemi screeningnya hampir sama dengan masyarakat pada umumnya, namun untuk pasien Hemofili kita lakukan penyuntikan terlebih dahulu supaya setelah dilakukan penyuntikan, bekas tusukannya itu tidak membengkak," tuturnya.
Edi menjelaskan, pihaknya hanya menerima pasien komorbid yang telah didaftarkan melalui komunitas se-Banten. Hal tersebut agar dapat tersaring pasien yang sudah bisa divaksinasi atau belum.
"Sehingga yang datang kesini memang betul-betul kondisinya sudah terdata aman untuk vaksinasi," pungkasnya. [ars]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/3BwWxzj
via gqrds
0 Response to "Butuh Penanganan Khusus, Pasien Berkormobid Divaksinasi Di RSUD Kabupaten Tangerang"
Posting Komentar