Semprot Gubernur Bali, Luhut Sedang Melawan Megawati?
RMOLBANTEN Orang kepercayaan Presiden Joko Widodo di kabinet, Luhut Binsar Pandjaitan menegur Gubernur Bali, I Wayan Koster yang notabene anak buah Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri menjadi dinamika politik yang benar-benar mulai nampak mengeras.
Wayan kena semprot Koordinator PPKM Darurat Pulau Jawa dan Bali, saat mengunjungi lokasi isolasi terpusat di Buleleng, Bali Utara, Kamis siang (12/8).
Kader PDIP dan orang dekat Megawati Soekarnoputri itu disemprot Luhut karena dipandang tidak punya sense of crisis tangani pandemi Covid-19.
Analis pengamat politik Universitas Nasional Andi Yusran, sikap Luhut menyemprot Wayan Koster bisa dibaca sebagai perlawanannya pada Megawati.
Perlawanan yang dimaksud Andi, karena selama ini Megawati secara terbuka kerap menunjukkan sikap tidak menginginkan Luhut berada di atas panggung penanganan virus corona baru (Covid-19).
"Itu bisa dirafsirkan bahwa Mega tidak menginginkan lagi Luhut berada diatas panggung. Teguran kepada gubernur Bali bisa jadi bagian dari peta persaingan tersebut," demikian kata Andi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (13/8).
Lebih lanjut Doktor politik Universitas Nasional Andi Yusran mengatakan, kalau diamati sejak awal pandemi Luhut memang mendapat keistimewaan dari Jokowi.
Analisa Andi, PDIP sebagai partai pendukung Jokowi nampak tidak diberi peran strategis untuk menangani masalah Covid-19.
"Betapa luhut menjadi aktor penting yang diberi panggung cukup luas oleh Jokowi, sementara Jokowi tidak melakukan hal yang sama kepada elit partainya sendiri (PDIP)," demikian Andi Yusran dilansir dari Kantor Berita Politik RMOLID.[dzk]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/37EZhNZ
via gqrds
Wayan kena semprot Koordinator PPKM Darurat Pulau Jawa dan Bali, saat mengunjungi lokasi isolasi terpusat di Buleleng, Bali Utara, Kamis siang (12/8).
Kader PDIP dan orang dekat Megawati Soekarnoputri itu disemprot Luhut karena dipandang tidak punya sense of crisis tangani pandemi Covid-19.
Analis pengamat politik Universitas Nasional Andi Yusran, sikap Luhut menyemprot Wayan Koster bisa dibaca sebagai perlawanannya pada Megawati.
Perlawanan yang dimaksud Andi, karena selama ini Megawati secara terbuka kerap menunjukkan sikap tidak menginginkan Luhut berada di atas panggung penanganan virus corona baru (Covid-19).
"Itu bisa dirafsirkan bahwa Mega tidak menginginkan lagi Luhut berada diatas panggung. Teguran kepada gubernur Bali bisa jadi bagian dari peta persaingan tersebut," demikian kata Andi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (13/8).
Lebih lanjut Doktor politik Universitas Nasional Andi Yusran mengatakan, kalau diamati sejak awal pandemi Luhut memang mendapat keistimewaan dari Jokowi.
Analisa Andi, PDIP sebagai partai pendukung Jokowi nampak tidak diberi peran strategis untuk menangani masalah Covid-19.
"Betapa luhut menjadi aktor penting yang diberi panggung cukup luas oleh Jokowi, sementara Jokowi tidak melakukan hal yang sama kepada elit partainya sendiri (PDIP)," demikian Andi Yusran dilansir dari Kantor Berita Politik RMOLID.[dzk]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/37EZhNZ
via gqrds
0 Response to "Semprot Gubernur Bali, Luhut Sedang Melawan Megawati?"
Posting Komentar