Kebakaran, Rumah Semi Permanen Warga Picung Rata dengan Tanah

PANDEGLANG – Satu unit rumah semi permanen milik Ade (40) Warga Kampung Pasir Pendeuy RT 002 RW 006, Desa Cililitan, Kecamatan Picung, Kabupaten Pandeglang, Banten rata dengan usai terjadi kebakaran.

Peristiwa kebakaran yang terjadi sekitar pukul 17.30 WIB diduga berasal dari korsleting listrik pada bagian dapur rumah tersebut. Api pertama kali diketahui oleh Dasep, tetangga korban yang kebetulan rumahnya berdekatan dengan lokasi kejadian.

Dasep yang saat itu berada di luar rumah menunggu waktu berbuka puasa tiba-tiba melihat api sudah membesar dan langsung memberitahukan pada korban dan warga sekitar.

Warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut langsung berusaha menyelamatkan barang-barang milik korban, namun bangunan rumah yang hampir semuanya terbuat dari kayu membuat api dengan cepat menghanguskan bangun.

“Pada saat kejadian rumah dalam keadaan kosong. Barang-barang korban tidak dapat diselamatkan karena api sudah terlanjur membesar, warga yang berusaha memadamkan api dengan alat seadanya tidak mampu menahan besarnya api sehingga rumah tersebut rata dengan tanah,” kata Ketua Kampung Siaga Bencana Pandeglang, Beni Madsira pada Senin (3/4/2023).

Kata Beni, saat ini bantuan sosial dari lumbung sosial yang berada di Kecamatan Angsana sudah dipersiapkan untuk diberikan pada korban. Rencananya, malam ini bantuan tersebut akan langsung diserahkan pada keluarga korban.

“Untuk bantuan respon cepat kita dari lumbung sosial KSB kabupaten sudah dipersiapkan, malam ini juga bersama Camat Kecamatan Picung diberikan pada korban. Sementara korban di rumah saudara terdekat untuk tinggal sementara,” terangnya.

Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian materil ditaksir mencapai Rp50 juta.

(Med/Red)

The post Kebakaran, Rumah Semi Permanen Warga Picung Rata dengan Tanah first appeared on BantenNews.co.id -Berita Banten Hari Ini.



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kebakaran, Rumah Semi Permanen Warga Picung Rata dengan Tanah"

Posting Komentar