Apa Untungnya Jika Prabowo Pinang Gibran Jadi Cawapres?

SERANG – Bakal Calon Presiden (Bacapres) Prabowo Subianto belum mengumumkan Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) yang akan menemaninya bertarung di Pilpres 2024. Namun, salah satu calon terkuat yang dipilih Prabowo yaitu anak Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka.

Gibran mengaku sudah berkali-kali ditawari Prabowo untuk menjadi cawapresnya. Lantas, apa keuntungan yang akan didapatkan Prabowo jika berpasangan dengan Gibran?

Apa Untungnya Prabowo Pinang Gibran Jadi Cawapres?

Sebagaimana dikutip dari berbagai sumber, setidaknya ada empat keuntungan jika Prabowo berpasangan dengan Gibran, di antaranya adalah sebagai berikut:

Gibran merupakan satu-satunya cawapres dari generasi milenial dalam pertarungan Pilpres 2024 mendatang.

Gibran paling terasosiasi dengan Presiden Jokowi yang approval rating-nya sangat tinggi, yakni 80 persen.

Gibran berasal dari Jawa Tengah, dimana daerah tersebut merupakan daerah kemenangan Ganjar. Sehingga pendukungnya bisa memecah suara.

Prabowo akan didukung oleh tiga partai parlemen.

Di luar beberapa hal tersebut, ternyata Gibran telah menyampaikan bahwa usianya saat ini belum cukup untuk menjadi seorang Wakil Presiden.

Selain itu, Gibran mengaku sudah melaporkan tawaran ini ke petinggi PDIP di antaranya Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP Puan Maharani. Wali Kota Solo itu juga mengungkapkan bahwa dirinya sudah beberapa kali ditawari Prabowo untuk menjadi cawapresnya.

Pengamat Politik Universitas Paramadina Ahmad Khoirul Umam mengatakan jika calon bakal capres-cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dapat memicu persatuan PDIP dengan rival politik Jokowi. Umam menilai Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang belum mengumumkan bacawapresnya karena masih menunggu putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait batasan umur cawapres 35 tahun.

Jika MK mengabulkan gugatan Judicial Review (JR) tersebut, kemungkinan besar Gibran pasti akan menjadi cawapres Prabowo. Umam juga mengungkapkan jika Gibran menjadi cawapres Prabowo, besar kemungkinan PDIP akan melakukan evaluasi total terhadap keluarga Jokowi terkait status relasi dan keanggotaan di PDIP. Evaluasi tersebut akan dilakukan terhadap Gibran, Wali Kota Medan Bobby Nasution, dan Jokowi sendiri.

Berdasarkan hasil survei lembaga Survei Indonesia (LSI) pada Juli 2023, elektabilitas Gibran sebagai Cawapres 2024 ditaksir mencapai 7,6 persen. Gibran menempati posisi keenam dari total 24 nama cawapres yang diusulkan.

Baca Juga:Pekan Depan, MK Bacakan Putusan yang akan Menentukan Gibran Bisa Jadi Bakal Cawapres atau Tidak

Nilai tersebut masih kalah dari Erick Thohir yang memiliki suara sebanyak 14.3 persen, Ridwan Kamil dengan elektabilitas sebesar 13,5 persen, dan Agus Harimurti Yudhoyono sebesar 9,5 persen. Bahkan Sandiaga Uno juga menjadi sosok yang patut diperhitungkan sebagai cawapres dengan elektabilitas sebesar 8,9 persen.

Pada simulasi survei elektabilitas bursa cawapres, Gibran termasuk dalam lima besar teratas. Hal ini membuat popularitasnya tidak dapat diremehkan oleh lawan politiknya.

(Ril/Red)

The post Apa Untungnya Jika Prabowo Pinang Gibran Jadi Cawapres? first appeared on BantenNews.co.id -Berita Banten Hari Ini.



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Apa Untungnya Jika Prabowo Pinang Gibran Jadi Cawapres?"

Posting Komentar