18 Tahun Kota Serang: Umur Dewasa, PR Masih Balita
SERANG – Kota Serang baru saja meniup lilin ulang tahunnya yang ke-18. Usia yang, kata Wakil Gubernur Banten, A Dimyati Natakusumah, menandakan kedewasaan. Dalam logika sederhana, ini waktunya berhenti main layangan dan mulai memikirkan cicilan rumah. Tapi apakah Kota Serang sudah siap ke tahap itu?
Di Rapat Paripurna DPRD Kota Serang, Minggu (10/8/2025), Dimyati mengingatkan bahwa usia “dewasa” ini seharusnya jadi momen introspeksi. Masalahnya, daftar pekerjaan rumah kota ini mirip catatan belanja bulanan: sampah, kebersihan, infrastruktur, dan kawan-kawan setianya. Semua masih ada, semua masih minta dibayar tunai.
“Kita harus berkolaborasi dan bersinergi untuk membangun Kota Serang,” ucap Dimyati, yang tampaknya paham bahwa kata “bersinergi” sering lebih mudah diucapkan di podium daripada dilaksanakan di lapangan.
Janji Manis di Usia ‘Dewasa’
Wali Kota Budi Rustandi, yang baru enam bulan memegang kemudi, memanfaatkan momentum ini untuk memamerkan visi besar: Kota Serang Madani yang maju, bahagia, dan sejahtera.
Lima misi disampaikan, mulai dari pemerintahan bersih, SDM unggul, hingga ekonomi inklusif. Rasanya seperti daftar resolusi tahun baru lengkap, ambisius, tapi bikin penasaran: berapa yang akan benar-benar terwujud?
Gotong Royong: Obat Segala Masalah
Budi mengajak semua pihak untuk “berkolaborasi dan bergandengan tangan”. Warganya tentu berharap ajakan itu bukan sekadar pembuka pidato, tapi benar-benar terjadi, agar usia 18 Kota Serang tak cuma jadi angka di kalender.
Karena di usia ini, yang diharapkan warga sederhana: bukan sekadar seremonial, tapi bukti nyata bahwa kota ini bisa benar-benar “dewasa” bukan hanya tampang dewasa, kelakuan balita.
Penulis: Usman Temposo
Editor: Wahyudin
The post 18 Tahun Kota Serang: Umur Dewasa, PR Masih Balita appeared first on BantenNews.co.id -Berita Banten Hari Ini.
0 Response to "18 Tahun Kota Serang: Umur Dewasa, PR Masih Balita"
Posting Komentar