Pilkada Pandeglang, Tokoh Masyarakat Sepakat Tak Pilih Irna

RMOLBanten. Jelang pemilihan kepala daerah pada tahun 2020 mendatang, sejumlah kalangan dari berbagai elemen dan tokoh masyarakat Pandeglang bersepakat untuk tidak lagi mendukung Irna Narulita jika kembali maju sebagai calon bupati pandeglang.

Kesepakatan itu muncul saat silaturahmi antar tokoh masyarakat yang digelar di Restoran S'Rizki Pandeglang, Selasa, (2/7) malam. Bahkan dalam silaturahmi itu juga digagas untuk menyelenggarakan kongres masyarakat Pandeglang untuk dengar pendapat mengenai calon pemimpin yang pantas di kota berjuluk sejuta santri, seribu ulama itu.

Dalam silaturahmi yang dihadiri berbagai elemen masyarakat seperti DPP TTKDH Indonesia, FPI Pandeglang, Majlis Munajat Indonesia berkah, Paku Banten, BPPKB Banten, PSPP Pandeglang dan beberapa putra asli Pandeglang yang telah sukses di Jakarta.

Semua bersepakat jika Pandeglang saat ini membutuhkan pemimpin baru yang mempunyai integritas dan mempunyai keinginan membangun Pandeglang tanpa ada kepentingan lainnya.

Tokoh Muda Pandeglang, Dr Andriansyah mengungkapkan, para tokoh masyarakat ini mempunyai kegelisahan yang sama akan situasi dan kondisi di Kabupaten Pandeglang yang dianggap tidak memiliki perubahan yang signifikan.

"Perubahan saat ini tidak signifikan karena predikat Pandeglang sampai masih masuk dalam daerah tertinggal. Nah itu lah yang menjadi kegelisahan masyarakat yang merindukan adaya perubahan di Pandeglang cukup tinggi. Solusinya, harus ada pergantian pimpinan kepala daerah," katanya.

Meski begitu, Para tokoh masyarakat ini belum memiliki pigur yang akan maju dalam pilkada 2020, untuk itu para tokoh masyarakat ini akan menggelar kongres masyarakat pandeglang untuk menyaring calon bupati, yang diperkirakan akan dilaksanakan pada agustus 2019 mendatang.

"Sampai saat ini kami belum memiliki pigur siapa yang akan maju, namun dengan kongres masyarakat pandeglang ini diharapkan muncul pigur-pigur pilihan rakyat yang bisa membawa perubahan di pandeglang," ungkap Andriansyah yang juga Wakil Rektor Universitas Prof Dr Moestopo Jakarta ini.

Lanjut Andriansyah, tokoh masyarakat ini juga belum menentukan jalur mana yang akan digunakan dalam perhelatan perebutan kursi orang nomor satu di Pandeglang itu. Karena nantinya pilihan rakyat melalaui kongres masyarakat Pandeglang ini akan di serahkan ke sejumlah partai politik di Kabupaten Pandeglang.

"Dalam kongres itu kan nantinya, masyarakat Pandeglang akan merekomendasikan beberapa figur untuk dicalonkan bupati. Nah nanti pilihan masyarakat ini kita akan tawarkan kepada parpol, tapi jika parpol tidak berkenan karena mempunyai calon lain ya silahkan saja, maka calon pilihan rakyat ini nantinya akan maju sebagai calon independent," tandasnya. [ars]



from RMOLBanten.com https://ift.tt/309U4Io
via gqrds

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pilkada Pandeglang, Tokoh Masyarakat Sepakat Tak Pilih Irna"

Posting Komentar