BPBD Usulkan Bupati Pandeglang Keluarkan SK Darurat Kekeringan
Usulan surat karena semakin bertambahnya wilayah yang terdampak kekeringan.
Sudah ada Delapan Kecamatan yang terdampak kekeringan. Kita sedang mengusulkan untuk munculnya Surat Keputusan Bupati, Siaga Darurat kekeringan,†ungkap Sekretaris BPBD Fadjri Djaffar, Jum’at (2/9).
Fadjri menjelaskan, Delapan Kecamatan yang terdampak tersebut diantaranya adalah Bojong, Picung, Munjul, Sindangresmi, Sukaresmi, Angsana Panimbang, dan Patia.
Sementara Kecamatan Patia adalah Kecamatan terdampak paling parah dengan tiga desa terdampak.
Kendati demikian, kekeringan yang terjadi di delapan Kecamatan itu, tidak terjadi di semua desanya.
Namun hanya terjadi di satu hingga tiga desa.
Untuk menangani persoalan tersebut Fadjri mengatakan bahwa saat ini pihaknya telah berkerjasama dengan PDAM, dan saat ini ada tiga unit kendaraan Truck Tangki air yang selalu di siagakan.
Untuk saat ini masih bisa di handle, karena kita salurkan air bersih itu untuk kebutuhan pokok, seperti minum dan memasak,â€ungkapnya.
Fadjri juga mengaku untuk menambah bantuan unit truck tangki air, pihaknya sudah mengusulkan ke BPBD Provinsi Banten.
Namun hingga saat ini belum ada tindaklanjut, pihaknya saat ini masih menunggu kabar dari BPBD Provinsi Banten.
Kalo pengajuan ke Provinsi sudah, tinggal tingaklanjut dari Provinsi. Untuk saat ini belum datang,â€jelasnya.
Menurutnya dengan diterbitkannya SK penetapan darurat kekeringan diharapkan ada tambahan bantuan dari BPBD Provinsi Banten.
Targetnya pekan ini status siaga darurat kekeringan akan direalisasikan di Pandeglang,†tandasnya. [ars]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/2yysGI0
via gqrds
0 Response to "BPBD Usulkan Bupati Pandeglang Keluarkan SK Darurat Kekeringan"
Posting Komentar