Korut Rapatkan Barisan Militer Ke China Hadapi Ancaman AS
RMOLBanten. Kerja sama di bidang militer dan bekerja sama untuk memasang keamanan di Asia Pasifik bersiap dilakukan China dan Korea Utara.
Beberapa hari setelah Korea Utara kembali menjadi berita utama dengan ujicoba rudal baru, sebuah delegasi dari Korea Utara telah bertemu dengan para pejabat China di Beijing.
Pejabat tinggi militer, Kim Su-gil yang ditunjuk sebagai direktur Biro Politik Umum Tentara Rakyat Korea meminpin delegasi.
Seperti yang dimuat Russia Today (Sabtu, 17/8), ppertemuan itu, jenderal China yang berbicara dengan Kim, yaitu Jenderal Zhang Youxia yang merupakan wakil ketua Komisi Militer Pusat China mengisyaratkan kontak militer China-Korea Utara akan semakin menguat.
"Tentara Pembebasan Rakyat China siap untuk bekerja sama dengan Korea Utara untuk melaksanakan konsensus penting, yang didukung oleh para pemimpin negara kita," kaya Jenderal Zhang.
China siap memberikan kontribusi untuk perdamaian dan tantangan di kawasan, bersama dengan Korea Utara.
Diketahui, ujicoba rudal baru yang dilakukan oleh Korea Utara baru-baru ini bukan tanpa alasan. Pasalnya, negara tetangga, Korea Selatan kembali melanjutkan latihan militernya bersama dengan Amerika Serikat. Korea Utara menganggap hal ini sebagai pelanggaran. [dzk]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/31MCs68
via gqrds
Beberapa hari setelah Korea Utara kembali menjadi berita utama dengan ujicoba rudal baru, sebuah delegasi dari Korea Utara telah bertemu dengan para pejabat China di Beijing.
Pejabat tinggi militer, Kim Su-gil yang ditunjuk sebagai direktur Biro Politik Umum Tentara Rakyat Korea meminpin delegasi.
Seperti yang dimuat Russia Today (Sabtu, 17/8), ppertemuan itu, jenderal China yang berbicara dengan Kim, yaitu Jenderal Zhang Youxia yang merupakan wakil ketua Komisi Militer Pusat China mengisyaratkan kontak militer China-Korea Utara akan semakin menguat.
"Tentara Pembebasan Rakyat China siap untuk bekerja sama dengan Korea Utara untuk melaksanakan konsensus penting, yang didukung oleh para pemimpin negara kita," kaya Jenderal Zhang.
China siap memberikan kontribusi untuk perdamaian dan tantangan di kawasan, bersama dengan Korea Utara.
Diketahui, ujicoba rudal baru yang dilakukan oleh Korea Utara baru-baru ini bukan tanpa alasan. Pasalnya, negara tetangga, Korea Selatan kembali melanjutkan latihan militernya bersama dengan Amerika Serikat. Korea Utara menganggap hal ini sebagai pelanggaran. [dzk]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/31MCs68
via gqrds
0 Response to "Korut Rapatkan Barisan Militer Ke China Hadapi Ancaman AS"
Posting Komentar