Sudah Diupgrade, Roy Suryo Kuliti Menkumham Yasonna Soal SIMKIM, Siapa Yang Bohong?
RMOLBANTEN. Pakar telematika Roy Suryo kembali menguliti Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly terkait SIMKIM (Sistem Informasi Manajemen Keimigrasian).
Pernyataannya tentang tersangka Caleg PDIP Harun Masiku yang disebut Yasonna keluar negeri SIMKIM, ia berdalih tengah mengalami gangguan lantaran sedang pembaruan.
Saat itu Yasonna "ngotot" bahwa Harun Masiku sejak 6 Januari 2020 lalu masih berada di luar negeri sebagaimana diungkapkan pihak Imigrasi.
Bahkan, hingga 16 Januari pun Yasonna tetap "kekeuh" bahwa Harun masih di luar negeri. Kemudian, pada 7 Januari 2020 melalui kamera pengintai CCTV orang diduga mirip eks caleg PDI Perjuangan itu melintas di Bandara Soekarno-Hatta.
Pasca kejadian tersebut, Kemenkumham meralat dan menyebut ada delay time lantaran SIMKIM sempat terjadi gangguan atau eror karena digunakan sejak 2008.
Hal inilah yang kemudian dibantah telah oleh Roy Suryo.
Ia menjelaskan, SIMKIM merupakan kecanggihan teknologi IT terpadu yang dimiliki oleh Imigrasi Indonesia.
Sistem ini pertamakali versi 1.0 memang dirilis tahun 2008.
"Namun di tahun 2018 sudah softlaunch versi 2.0, bahkan sudah terintegrasi semua tahun 2019. Jadi, siapa yang bohong?" ujar Roy dalam cuitan akun twitter pribadinya, sambil menunjukkan portal berita soal upgrade SIMKIM Kemenkumham versi 2.0, Jumat (31/1).
Roy menilai ada dua kesalahan yang dilakukan oleh Yasonna lantaran ucapannya kerap berbeda dengan fakta yang terjadi.
"Pertama, soal SIMKIM versi 1.0 versi 2.0. Kedua, tentang keberadaan Harun Masiku, Caleg @PDI_Perjuangan yang jadi DPO @KPK_RI," kata Roy.
"Kalau begini, mengapa justru Pak Roni Sompie yang dipecat? Ada yang bisa jawab?" imbuh mantan Menpora ini menambahkan. [dzk]
from RMOLBanten.com https://ift.tt/3aUQQhY
via gqrds
Pernyataannya tentang tersangka Caleg PDIP Harun Masiku yang disebut Yasonna keluar negeri SIMKIM, ia berdalih tengah mengalami gangguan lantaran sedang pembaruan.
Saat itu Yasonna "ngotot" bahwa Harun Masiku sejak 6 Januari 2020 lalu masih berada di luar negeri sebagaimana diungkapkan pihak Imigrasi.
Bahkan, hingga 16 Januari pun Yasonna tetap "kekeuh" bahwa Harun masih di luar negeri. Kemudian, pada 7 Januari 2020 melalui kamera pengintai CCTV orang diduga mirip eks caleg PDI Perjuangan itu melintas di Bandara Soekarno-Hatta.
Pasca kejadian tersebut, Kemenkumham meralat dan menyebut ada delay time lantaran SIMKIM sempat terjadi gangguan atau eror karena digunakan sejak 2008.
Hal inilah yang kemudian dibantah telah oleh Roy Suryo.
Ia menjelaskan, SIMKIM merupakan kecanggihan teknologi IT terpadu yang dimiliki oleh Imigrasi Indonesia.
Sistem ini pertamakali versi 1.0 memang dirilis tahun 2008.
"Namun di tahun 2018 sudah softlaunch versi 2.0, bahkan sudah terintegrasi semua tahun 2019. Jadi, siapa yang bohong?" ujar Roy dalam cuitan akun twitter pribadinya, sambil menunjukkan portal berita soal upgrade SIMKIM Kemenkumham versi 2.0, Jumat (31/1).
Roy menilai ada dua kesalahan yang dilakukan oleh Yasonna lantaran ucapannya kerap berbeda dengan fakta yang terjadi.
"Pertama, soal SIMKIM versi 1.0 versi 2.0. Kedua, tentang keberadaan Harun Masiku, Caleg @PDI_Perjuangan yang jadi DPO @KPK_RI," kata Roy.
"Kalau begini, mengapa justru Pak Roni Sompie yang dipecat? Ada yang bisa jawab?" imbuh mantan Menpora ini menambahkan. [dzk]
SIMKIM adalah Sistem Informasi Manajemen KeImigrasian, Kecanggihan teknologi IT terpadu yg dimiliki oleh Imigrasi Indonesia.
mdash; KRMT Roy Suryo (@KRMTRoySuryo2) January 30, 2020
Sistem ini pertamakali v.1.0 memang dirilis th 2008, namun di th 2018 sdh softlaunch v.2.0 bahkan sudah terintegrasi semua th 2019.
Jadi, SIAPA yg Bohong?. https://t.co/VIDzXOOxYo pic.twitter.com/7P2vlyESCI
from RMOLBanten.com https://ift.tt/3aUQQhY
via gqrds
0 Response to "Sudah Diupgrade, Roy Suryo Kuliti Menkumham Yasonna Soal SIMKIM, Siapa Yang Bohong?"
Posting Komentar