Kegiatan Seremoni Tutup Pelayanan Adminduk, Warga: Anak Saya Tidak Bisa Berobat

RMOLBANTEN. Pelayanan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Tangsel terpaksa harus ditutup karena adanya launching Sistem Pengiriman Dokumen Kependudukan (Sianduk) dan MoU antara Pemkot Tangsel dengan Grab dan GoJek.

Launching dan MoU secara langsung dihadiri Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany dan didampingi Kadisdukcapil, Dedi Budiawan.

Namun, karena adanya acara tersebut pelayanan di administrasi kependudukan (Adminduk) terpaksa harus disetop atau dihentikan. Hal itu juga diakui oleh salah satu pegawai yang berjaga di Dukcapil.

"Tadi buka dari jam 8 sampai jam setengah 12 (siang)," ujarnya.

Ketika ditanya alasannya, mengapa pelayanan ditutup, petugas tersebut mengatakan jika pelayanan ditutup karena ada acara Walikota Tangsel, Airin.

"Ini ada acara bu Walikota," tambahnya.

Tentu pelayanan Dukcapil tanpa ada pemberitahuan terlebih dahulu, sangat disayangkan. Ada beberapa warga yang membutuhkan keperluan mendesak harus kecewa karena layanan ditutup.

Seperti S warga Cilenggang yang ingin mengurus administrasi untuk keperluan anaknya berobat.

"Saya enggak tahu kalau ditutup. Say mau berobat anak ke RSU Tangsel pakai BPJS, karena ada kekurangan persyaratan saya disuruh ke Dukcapil buat ngurus. Tapi pas sampai disini malah ditutup," ujar S dengan nada kecewa.

Alhasil, S harus mengelus dada dan membatalkan berobat hingga Senin.

"Ini saya mendesak, anak saya sakit jadi butuh BPJS. Katanya Senin suruh balik lagi," tutupnya. [ars]




from RMOLBanten.com https://ift.tt/33loFag
via gqrds

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kegiatan Seremoni Tutup Pelayanan Adminduk, Warga: Anak Saya Tidak Bisa Berobat"

Posting Komentar