Aksi Mahasiswa Telan Korban Jiwa, Surya Paloh Kecewa Dan Prihatin

RMOLBanten. Demonstrasi yang memakan korban jiwa di depan gedung DPRD Sulawesi Tenggara yang menewaskan seoarang mahasiswa bernama Randi (21) membuat Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh kecewa dan prihatin.

Mahasiswa fakultas perikanan Universitas Halu Oleo Kendari itu merenggang nyawa.

Atas dasar itu, Surya Paloh meminta aparat kepolisian segera melakukan investigasi guna mengusut tuntas tragedi tersebut.

Nasdem berharap agar pihak yang berwenang mampu mengusut hingga tuntas penyebab tewasnya Randi, demi terpenuhinya rasa keadilan,” ungkap Surya Paloh kepada wartawan di Jakarta, Jumat (27/9).

Paloh meminta agar aparat keamanan tidak menggunakan cara-cara represif dalam tugas pengamanan demonstrasi mahasiswa.

"Aparat keamanan senantiasa menggunakan cara-cara nonrepresif dalam menghadapi dan mengamankan jalannya aksi mahasiswa, tanpa mengabaikan sikap tegas terhadap pelanggaran yang terjadi,” jelasnya.

Dirinya bersimpati dan prihatin dengan perjuangan mahasiswa dalam menyampaikan aspirasinya harus menjadi korban kekerasan aparat.

Menurutnya, mahasiswa turun ke jalan cerminan kehidupan demokrasi yang baik.

"Kesadaran mahasiswa untuk turun ke jalan mencerminkan kalangan kampus peduli dan kritis terhadap dinamika kehidupan berbangsa dan bernegara,” tambahnya.

Supaya tidak jatuh korban lagi, Paloh meminta agar semua pihak menahan diri dalam menyampaikan aspirasi.

Paloh berpandangan, unjuk rasa mahasiswa di pelbagai daerah di Indonesia belum bisa disebut Indonesia sedang dalam masa krisis, entah itu krisis ekonomi maupun politik.

"Utamakan kepentingan umum di atas kepentingan kelompok apalagi perorangan. Hindari perpecahan dan tindakan yang akan merugikan kepentingan umum,” pungkasnya. [dzk]

from RMOLBanten.com https://ift.tt/2lvOMIk
via gqrds

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Aksi Mahasiswa Telan Korban Jiwa, Surya Paloh Kecewa Dan Prihatin"

Posting Komentar